Debatbola.com – Donny Van De Beek menjadi perbincangan hangat di dunia sepakbola khususnya mendekati masa transfer Januari. Pasalnya sejak didatangkan oleh Manchester United pada September, 2020 silam dari Ajax Amsterdam, dirinya minim menit bermain.
Eks bintang Ajax Amsterdam tersebut lebih banyak menjalani masa kontraknya di bangku cadangan, lantaran tidak masuk dalam rencana sang mantan pelatih, Ole Gunnar Solskjaer. Nama-nama seperti Paul Pogba, Scott McTominay dan Fred lebih sering digunakannya.
Sepeninggal Ole Gunnar Solskjaer Nasib Van De Beek Belum Jelas
Manchester United telah merilis secara resmi pemecatan pelatihnya, Ole Gunnar Solskjaer setelah kekalahan 4-1 atas Watford. Catatan tersebut menandai kekalahan kelima skuat yang berjuluk Setan Merah tersebut.
Michael Carrick, asisten Ole Gunnar Solskjaer ketika menukangi Manchester United dipilih menjadi pelatih interim. Kini Setan Merah tengah mencari pengganti pelatih kepala utama dan telah terdapat beberapa kandidat.
Namun nasib Donny Van De Beek di Manchester United belum diketahui secara pasti apakah masih tetap menjadi penghangat bangku cadangan. Ataukah akan lebih dipercaya dan mendapatkan menit bermain yang cukup.
Sebab selama musim ini saja dari total 17 pertandingan klub selama musim ini bergulir, dirinya hanya masuk enam kali saja. Adaptasi di lapangan dipastikan bakal harus dijalani oleh gelandang asal Belanda itu ketika pelatih kepala baru datang.
Banyak Klub Yang Berminat
Masa-masa penuh ketidakpastian di Manchester United membuat sang gelandang tertarik untuk segera pindah. Namun di sisi lain Donny Van De Beek masih sangat loyal kepada klub yang membuatnya harus merantau dari Belanda tersebut.
Disebut-sebut beberapa klub seperti Arsenal dan Newcastle United berganti-gantian saling sikut untuk membujuknya keluar dari Old Trafford. Dana berjumlah besar disiapkan masing-masing klub itu guna melicinkan jalan Donny Van De Beek.
Di luar klub Liga Inggris dilaporkan beberapa waktu lalu duo Real Madrid dan Barcelona juga bergabung dalam perburuan. Namun Real Madrid membantah mentah-mentah laporan tersebut karena telah memiliki Eduardo Camavinga dan Federico Valverde sebagai gelandang masa depan.
Xavi Hernandez Menolak
Terdapat juga berita bahwa Barcelona menginginkan sang gelandang untuk memperkuat lini tengahnya. Ramon Planes, direktur teknik tim asal Catalan ini mengaktifkan kembali opsi untuk membeli gelandang Manchester United tersebut.
Namun Xavi Hernandez selaku pelatih Barcelona tidak menginginkannya untuk bergabung ke tim yang diasuhnya. Sebab kini klub berjuluk El Barca tersebut memiliki cukup gelandang guna dipakainya menjalani sisa musim.
Benar saja sudah terdapat nama-nama seperti Sergio Busquets, kapten tim dan Sergi Roberto sebagai pemain senior. Ditambah pemain-pemain muda seperti Frenkie De Jong dan Pedri sebagai pemain di tim utama.
Belum lagi nama-nama gelandang belia yang baru dipromosikan dari tim junior La Masia seperti Gavi dan Nico Gonzalez. Tak ketinggalan Riqui Puig yang belum bisa menerobos masuk menjadi bagian utama seperti juniornya.
Tak terbayangkan jika Donny Van De Beek masuk dalam daftar beli Xavi Hernandez dan bisa bergabung bersama klub Catalan. Betapa menumpuknya para pemain di lini tengah yang hanya bisa diisi oleh tiga pemain di starting line up.
Dipastikan pemain-pemain junior El Barca yang punya kualitas potensial bakal kehilangan kesempatan bermainnya. Tak ayal kesalahan tersebut akan menyia-nyiakan kualitas dari gelandang-gelandang muda mereka.
Maka dinilai keputusan sang pelatih untuk tidak mendatangkan nama gelandang baru dirasa sudah cukup tepat. Klub harus mengalihkan fokusnya untuk membenahi kualitas terutama di sektor penyerangan dan pertahanan yang masih buruk. Apalagi ketika bertemu tim-tim besar.