Tampil Mendominasi Laga, Chelsea Harus Puas Berbagi Angka

0
156

Debatbola.com – Matchday ke-17 Liga Inggris berlangsung di Stamford Bridge dan menyajikan pertandingan antara Chelsea melawan Everton. Pertarungan antara kedua tim tersebut telah berlangsung pada Jumat (17/12) pukul 02.45 WIB tadi.

Laga berlangsung dengan lebih didominasi oleh kesebelasan Chelsea terbukti dari penguasaan bola hingga mencapai 81 %. Berbanding jauh dari pihak tim tamu, Everton yang hanya mampu membuat 19 % saja.

Selain itu jumlah serangan pun tetap lebih banyak di pihak The Blues dengan melancarkan 23 serangan dengan 10 diantaranya tepat sasaran. Sementara sang tamu hanya menciptakan 5 kali percobaan dan 3 diantaranya on target.

Pemain Yang Masuk Starting XI

Chelsea melangsungkan pertandingan dengan menggunakan taktik 3-4-3 dan mengandalkan Mason Mount sebagai penyerang tengah. Thomas Tuchel memutuskan untuk tidak menyertakan nama Romelu Lukaku maupun Timo Werner sebagai strikernya.

Di lini tengah gelandang andalan tim, Mateo Kovacic tidak dapat bermain lantaran terpapar Covid-19. Kemudian Thomas Tuchel juga tidak bisa memainkan Ben Chilwell dimana sang bek sayap masih terbekap cedera. Sang pelatih pun memutuskan memasukkan nama Ruben-Loftus Cheek dan Marcos Alonso sebagai pengganti keduanya.

Sementara Everton harus bermain juga dengan beberapa nama pemain cadangan akibat pemain intinya terkena cedera. Di lini depan Richarlison dan Dominic Calvert-Lewin, keduanya harus absen dari lapangan pertandingan. Posisi penyerang dimainkan oleh striker tim U23, Ellis Simms.

Di zona pertahanan terdapat satu nama pemain yang masuk ruang perawatan. Yerry Mina merupakan nama pemain tersebut dan sang pelatih, Rafael Benitez memutuskan untuk memainkan Jarrad Braithwaite sebagai penggantinya.

Babak Pertama, Jordan Pickford Mampu Gagalkan Peluang Lawan

Peluang pertama di pertandingan ini datang untuk tim Chelsea melalui umpan terobosan yang dilesatkan Jorginho di menit ke-6. Reece James, pemain yang dituju dengan lihainya menjangkau bola dan menciptakan posisi one on one dengan Jordan Pickford, kiper musuh.

Sayangnya bek kanan tersebut tidak dapat memperdaya sang kiper dan menghasilkan gol karena tendangannya bisa dibaca. Maka peluang hanya menghasilkan sepak pojok bagi tim berjuluk The Blues itu.

Lima menit berselang tuan rumah kembali mendapatkan peluang, kali ini dari pergerakan Hakim Ziyech di sisi kiri. Eks winger Ajax Amsterdam itu mengakhiri pergerakannya dengan mengirimkan umpan silang. Tetapi Mason Mount, pemain yang mendapatkan umpan gagal mengeksekusi peluang menjadi gol.

Penampilan Jordan Pickford patut diapresiasi karena mampu menahan serangan yang dilesatkan Mason Mount kembali di menit ke-36. Padahal dalam kesempatan itu, posisi one on one dengan sang kiper telah tercipta.

Babak Kedua, Gol Akhirnya Tercipta

Kembali bermain di babak kedua, Chelsea tetap mendominasi jalannya pertandingan dengan mengurung pertahanan Everton. The Blues nampaknya sangat butuh kemenangan agar bisa naik kembali ke puncak.

Pada pertandingan ini performa bagus dari Jordan Pickford harus dinodai oleh gol Mason Mount di menit ke-70. Kesalahan kompatriotnya dalam bertahan membuat Pickford kembali harus berhadapan satu lawan satu dengan sang musuh.

Untuk kali ini dirinya tidak bisa banyak membantu timnya dan sulit membaca arah tendangan dari Mason Mount. Sehingga skor pertandingan pun bisa berubah untuk pertama kalinya menjadi 1-0. Setidaknya skor bertahan empat menit lamanya.

Lantaran pada menit ke-74, Everton langsung bereaksi dan melancarkan serangan mematikan. Skema tendangan bebas menjadi fasilitas tim untuk meraih gol. Anthony Gordon ditunjuk sebagai eksekutor tendangan bebas.

Dengan jarak yang jauh dari gawang, dirinya memutuskan untuk membuat umpan ke mulut gawang Edouard Mendy. Beruntung Jarrad Braithwaite berada di posisi yang pas serta tinggi badannya yang mencapai 195 cm menguntungkannya dalam membuat gol sundulan.

Skor seri 1-1 tercipta di bursa inter303 dan bertahan hingga partai usai, akibat hasil ini Chelsea tak bergerak di posisi ketiga dengan raihan 37 poin. Mereka kini berjarak tiga poin dari Liverpool di tempat kedua dan empat poin dari Manchester City di tempat pertama. Sedangkan Everton terdampar ke posisi 14.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here