Debatbola.com – Barcelona kehilangan puncak klasemen La Liga 2019/20. Memulai kembali liga yang sempat terhenti di puncak klasemen, empat laga berjalan, Blaugrana kini disalip oleh Real Madrid. Sekarang Barca terpaut dua poin dari Madrid.
Turunnya peringkat Barca tak lepas dari dua hasil imbang dari empat laga terakhir. Barca hanya mampu menang melawan Leganes dan Athletic Bilbao, sedangkan melawan Sevilla dan Celta Vigo bermain imbang. Hasil tersebut dibarengi dengan Real Madrid yang mampu menyapu bersih empat laga dengan kemenangan.
Atas situasi ini, kabarnya ruang ganti Barcelona kembali memanas. Bahkan pada laga melawan Celta Vigo yang berakhir imbang 2-2, sang kapten sekaligus andalan Barca, Lionel Messi, terlihat berkonfrontasi dengan asisten pelatih Barca, Eder Sarabia.
Selain itu, Messi, juga pemain lain pun dikabarkan mengkritik keputusan sang pelatih, Quique Setien, yang mengganti Luis Suarez, pencetak dua gol ke gawang Vigo, oleh Antoine Griezmann pada menit ke-81. Setian pun mengakui bahwa ada sejumlah ketidakselarasan antara dirinya dengan para pemain Barca.
“Dalam realitas benar bahwa selalu ada kontroversi, sebagaimana dalam hidup, dan itu normal jika ada perbedaan pendapat,” ungkap Setien ketika ditanyai insiden Messi-Sarabia. “Tapi hal seperti ini selalu terjadi. Yang kami sedang lakukan adalah membujuk semua orang untuk memiliki ide yang sama.”
“Aku mengerti tentang beberapa hal yang natural. Ada komunikasi yang bagus juga. Aku tak mempermasalahkan hal seperti itu.”
Setien sendiri sadar bahwa ia harus segera mengembalikan permainan terbaik anak asuhannya. Namun sejauh yang ia lihat, hal seperti ini wajar terjadi dan tinggal bagaimana caranya ia memperbaiki hal-hal yang kurang pada laga berikutnya.
“Pada situasi yang kami alami sekarang, kami bermain superior tapi tidak bisa menciptakan banyak gol, di mana hal itu membuat kami frustasi. Tapi situasi seperti ini hal yang normal. Ini sesuatu yang kami bisa perbaiki.”