Debatbola.com – Borussia Monchengladbach akan menjamu Bayer Leverkusen pada pekan ke-24 Bundesliga Jerman 2020/21, Sabtu (6/3/21), di Borussia-Park. Laga antara kedua tim papan atas yang sama-sama sedang terpukul ini berpotensi berakhir imbang.
- Sama Sekali Belum Meyakinkan
Borussia Monchengladbach tengah memperlihatkan penurunan dengan kegagalan meraih kemenangan di empat laga terakhirnya (D2, L3). Pekan lalu, Gladbach takluk di tangan RB Leipzig (2-3) dan tersingkir di perempatfinal DFB Pokal (vs Dortmund, 0-1).
Dalam serangkaian hasil minornya, Monchengladbach sering menunjukkan ‘penyakit’-utamanya, yakni lengah di menit akhir. Gol yang diciptakan sejak menit-menit awal pun seringkali sirna begitu saja.
Hal itu terjadi saat kalah dari Leipzig. Gladbach sebenarnya bisa unggul dua gol di babak pertama. Namun, akibat kelengahan yang mulai terjadi pada babak kedua, mereka kebobolan tiga gol; bahkan sangat menyakitkan karena kemasukan gol terakhirnya pada menit terakhir injury time.
Lebih mengecewakannya lagi, berdasarkan statistik yang dicatat oleh situs judi bola online . Gladbach bahkan menjadi salah satu tim yang paling banyak membuang poin usai unggul terlebih dulu. Ini menunjukkan bahwa level fokus pertahanan mereka sangat buruk dan rentan merosot. Sepertinya, jika ini terulang, tak perlu heran jika Gladbach kehilangan poin lagi.
Jika boleh menyebut satu kelemahan Gladbach lainnya, hal itu adalah konsistensi dalam mengonversi peluang. Mereka sebenarnya sering mencetak 10+ peluang di satu laga. Namun, akibat sedikitnya shot on target, mereka terkadang ditahan imbang oleh lawan. Segenap kelemahan di atas jelas tidak meyakinkan jelang bertemu Leverkusen.

- Langkah yang Semakin Berat
Langkah Bayer Leverkusen di Bundesliga belakangan ini tampak cukup berat. Mereka cuma dua kali menang dalam 11 laga terakhirnya (W2, D3, L6); dan harus puas turun ke posisi keenam klasemen sementara.
Kekalahan dari Bayern Munchen pada akhir Desember lalu menjadi awal yang menyebabkan efek domino. Pasalnya, itu adalah kekalahan perdana Leverkusen musim ini; yang sekaligus menyebabkan turunnya kepercayaan diri. Padahal, sebelum itu, mereka tak terkalahkan dan sempat menempati puncak klasemen.
Penurunan performa tersebut bahkan berlanjut ke babak ketiga DFB-Pokal, dimana mereka disingkirkan oleh tim divisi empat, Rot-Weiss Essen, lewat extra time. Hasil itu membuat Leverkusen gagal mengulangi pencapaiannya musim lalu yang lolos ke final; serta menjadi puncak dari hasil buruknya sejauh ini.
Kondisi kepercayaan diri Leverkusen diyakini semakin menurun akibat tersingkir di babak 32 besar Liga Europa. Mereka kalah agregat 3-6 dari jagoan Swiss, Young Boys, dimana hasil tersebut tak diekspektasikan sejak awal.
- Perbaiki Finishing dan Lini Pertahanan
Untuk bisa meraih kemenangan, Leverkusen darurat memperbaiki penyelesaian akhirnya. Saat kalah dari Freiburg (1-2) pekan lalu, Die Werkself menguasai laga dengan 67% ball possession dan 25 tembakan. Namun, mereka cuma menciptakan lima shots on goal, dan torehan satu gol sangatlah mengecewakan.
Leverkusen bahkan tersingkir di babak ketiga DFB-Pokal dari tim divisi empat, Rot-Weiss Essen (1-2), juga karena alasan yang sama. Mereka benar-benar menggempur dengan 27 tembakan (11 shots on target). Sayangnya, itu hanya membuahkan satu gol di babak perpanjangan waktu.
Pekan lalu, mereka kalah dari Young Boys di leg kedua 32 besar Liga Europa karena hanya membuat empat shots on goal dari 12 percobaan tembakan (33%). Belakangan, performa Lucas Alario dan Leon Bailey mengendur jauh usai sempat tajam pada November hingga Desember lalu.
Selain memperbaiki efektivitas, hal lain yang perlu dioptimalkan adalah performa bertahan. Sepanjang tiga bulan ini, Leverkusen hampir selalu kebobolan satu atau dua gol di tiap laga. Jika bermain menekan namun gagal mengantisipasi ancaman lawan, mereka bisa jadi kalah lagi di laga nanti.

- Hanya Targetkan Satu Poin?
Kedua tim papan atas yang berada dalam tren negatif ini sepertinya cuma menargetkan satu poin di laga nanti. Tambahan satu poin bakal sama-sama membantu Bayer Leverkusen dan Borussia Monchengladbach untuk mengembalikan motivasinya; dengan target finish di posisi terbaik pada akhir musim nanti.
Baca Juga : Prediksi Hoffenheim vs Wolfsburg 6 Maret 2021
Perkiraan Susunan Pemain Monchengladbach vs Bayer Leverkusen : |
(Monchengladbach) : Y. Sommer; O. Wendt, M. Ginter, N. Elvedi, L. Beyer, J. Hofmann, V. Lazaro, D. Zakaria, H. Wolf, B. Embolo, M. Thuram.
Manager : M. Rose.
(Bayer Leverkusen) : L. Grill; Wendell, J. Tah, T. Fosu-Mensah, E. Tapsoba, C. Aránguiz, N. Amiri, D. Gray, F. Wirtz, L. Alario, L. Bailey.
Manager : P. Bosz.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Monchengladbach vs Bayer Leverkusen
09/11/20 | BUN | Bayer Leverkusen | 4-3 | Monchengladbach |
23/05/20 | BUN | Monchengladbach | 1-3 | Bayer Leverkusen |
02/11/19 | BUN | Bayer Leverkusen | 1-2 | Monchengladbach |
19/01/19 | BUN | Bayer Leverkusen | 0-1 | Monchengladbach |
01/11/18 | DFP | Monchengladbach | 0-5 | Bayer Leverkusen |
- 5 Laga Terakhir Monchengladbach
03/03/21 | DFP | Monchengladbach | 0-1 | Borussia Dortmund |
28/02/21 | BUN | RB Leipzig | 3-2 | Monchengladbach |
25/02/21 | UCL | Monchengladbach | 0-2 | Manchester City |
20/02/21 | BUN | Monchengladbach | 1-2 | Mainz 05 |
15/02/21 | BUN | Wolfsburg | 0-0 | Monchengladbach |
- 5 Laga Terakhir Bayer Leverkusen
01/03/21 | BUN | Bayer Leverkusen | 1-2 | Freiburg |
26/02/21 | UEL | Bayer Leverkusen | 0-2 | Young Boys |
21/02/21 | BUN | Augsburg | 1-1 | Bayer Leverkusen |
19/02/21 | UEL | Young Boys | 4-3 | Bayer Leverkusen |
13/02/21 | BUN | Bayer Leverkusen | 2-2 | Mainz 05 |
Salam, Debatbola.