Debatbola.com – Manchester United akan menjamu West Bromwich Albion pada pekan kesembilan Premier League 2020/21, Minggu (22/11/20), di Old Trafford. Menilik materi skuat dan performa laga terakhir menurut situs judi slot terbaru, United tak punya alasan untuk tidak bisa menambah tiga poin; yang mana sekaligus menjadi kemenangan perdananya di laga kandang musim ini.
- Belum Raih Kemenangan di Kandang
Manchester United mungkin masih berada dalam situasi ‘harap-harap cemas’ jelang laga ini. Pasalnya, dari ajang Premier League, mereka masih bercokol di peringkat ke-14 klasemen sementara. Kemenangan terakhir atas Everton (3-1) baru membuat The Red Devils hanya memangkas jarak poin dengan tim-tim di atasnya.
Selain itu, rekor kandang United musim ini sangat buruk. Belum ada satu pun laga kandang mereka yang berakhir dengan kemenangan (vs Crystal Palace, 1-3; vs Tottenham, 1-6; vs Chelsea, 0-0; vs Arsenal, 0-1). Seluruh kemenangan United di Premier League sejauh ini selalu diperoleh di markas lawan.
Dalam laga nanti, dengan bertemu tim yang condong bertahan, The Red Devils mungkin bakal turun dengan skema 4-4-2 diamond atau 4-2-3-1. Skema ini membuat United cukup bisa mengeluarkan kreativitasnya; meski terkadang masih kesulitan juga untuk menembus kotak penalti.
Kunci kemenangan United nanti sepertinya adalah dengan mencetak gol pembuka secepat mungkin. Situasi ini bisa membuat mereka lebih percaya diri dan semakin menekan West Brom untuk turun bertahan.
- Cenderung Buruk Ketika Kuasai Laga
Manchester United masih memperlihatkan tiga kelemahan besar. Pertama, mereka sering bingung ketika tim lawan memainkan pertahanan blok rendah. Jika sirkulasi bola ke kotak penalti lawan ditutup rapat, United cenderung akan frustrasi.
Rasa frustrasi itu salah satunya tampak ketika penggawa United lebih banyak mengalirkan bola ke samping dan belakang. Alhasil, mereka kehabisan waktu dan tak kunjung bisa mencetak gol. Hal semacam ini bukan tak mungkin akan kembali terulang, mengingat West Brom diyakini bakal tampil dengan skema lima bek.
United bahkan sering meraih hasil buruk ketika menguasai jalannya pertandingan. Jika melihat kemenangan atas PSG dan Leipzig, Bruno Fernandes dkk. lebih mengandalkan serangan balik dan tak terlalu dominan. Namun, ketika tampil dominan seperti saat melawan Chelsea, arah serangan mereka mudah dibaca sehingga gagal menang.
Selanjutnya, United sangat rentan diterpa pressing cepat. Victor Lindelof, Harry Maguire, dan Paul Pogba menjadi target tekanan lawan dan seringkali lambat untuk kembali ke posisinya. Kelemahan ini bakal berbahaya, terutama jika semua pemain United berdiri sangat maju; seperti saat sebelum kebobolan gol Istanbul Basaksehir di UCL.
- Belum Layak di Premier League
West Bromwich Albion menunjukkan bahwa mereka tak layak tampil di Premier League musim ini. Pasalnya, hingga pekan kedelapan, The Baggies belum kunjung bisa meraih kemenangan (D3, L5); sekaligus menjadi start terburuk mereka sejak 1985/86. Saat itu, mereka mengakhiri musim dengan status degradasi.
Pekan lalu, mereka lagi-lagi tumbang dari Tottenham Hotspur (0-1). Setelah mampu menahan imbang sang lawan sepanjang laga, mereka akhirnya kecolongan saat laga menyisakan dua menit.
Kelemahan tim seperti West Brom ini tentunya ialah rentannya lini bertahan. Mereka adalah tim yang paling banyak kebobolan sejauh ini (16 gol); dimana kebanyakan di antaranya tercipta di babak kedua. Jika laga nanti berjalan imbang hingga memasuki penhujung laga, West Brom mungkin bisa kalah lewat gol lawan di menit-menit akhir.
Di samping itu, produktivitas masih menjadi masalah terbesar West Brom. Matheus Pereira dkk. hanya bisa mencetak satu gol dalam lima laga terakhir. Mayoritas gol The Baggies sejauh ini terjadi sebelum laga memasuki menit ke-30; dan kemungkinan kembali pulang dengan skor nol jika tak bisa membuat gol pada periode tersebut.
- Seharusnya Pecah Telor
Manchester United seharusnya bisa meraih kemenangan kandang perdananya di laga nanti. The Red Devils tentu punya materi skuat yang lebih baik, ditambah lagi dengan adanya tambahan kepercayaan diri setelah mengalahkan Everton dua pekan lalu. Jika bisa unggul sejak awal, keunggulan United atas West Bromwich Albion diprediksi akan cukup telak.
Baca Juga : Prediksi Crotone vs Lazio 21 November 2020
Perkiraan Susunan Pemain Manchester United vs West Brom : |
(Manchester United) : David de Gea; V. Lindelöf, H. Maguire, L. Shaw, A. Wan-Bissaka, Mata, Fred, Bruno Fernandes, S. McTominay, A. Martial, M. Rashford.
Manager : O. Solskjær.
(West Brom) : S. Johnstone; K. Bartley, C. Townsend, S. Ajayi, D. Furlong, D. O’Shea, J. Livermore, F. Krovinović, C. Gallagher, C. Robinson, K. Ahearne-Grant.
Manager : S. Bilić.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Manchester United vs West Brom
15/04/18 | PRL | Manchester United | 0-1 | West Brom |
17/12/17 | PRL | West Brom | 1-2 | Manchester United |
01/04/17 | PRL | Manchester United | 0-0 | West Brom |
18/12/16 | PRL | West Brom | 0-2 | Manchester United |
06/03/16 | PRL | West Brom | 1-0 | Manchester United |
- 5 Laga Terakhir Manchester United
07/11/20 | PRL | Everton | 1-3 | Manchester United |
05/11/20 | UCL | Istanbul Basaksehir | 2-1 | Manchester United |
01/11/20 | PRL | Manchester United | 0-1 | Arsenal |
29/10/20 | UCL | Manchester United | 5-0 | RB Leipzig |
24/10/20 | PRL | Manchester United | 0-0 | Chelsea |
- 5 Laga Terakhir West Brom
08/11/20 | PRL | West Brom | 0-1 | Tottenham Hotspur |
03/11/20 | PRL | Fulham | 2-0 | West Brom |
27/10/20 | PRL | Brighton & Hove Albion | 1-1 | West Brom |
19/10/20 | PRL | West Brom | 0-0 | Burnley |
04/10/20 | PRL | Southampton | 2-0 | West Brom |
Salam, Debatbola.