Debatbola.com – Manchester United akan menjamu Chelsea pada pekan keenam Premier League 2020/21, Sabtu (24/10/20), di Old Trafford. Tim tuan rumah diunggulkan untuk bisa meraih kemenangan perdananya di kandang musim ini; terutama jika tampil tanpa cela di lini pertahanannya.
- Kenangan Manis dari Musim Lalu
Manchester United punya kenangan manis saat terakhir kali berhadapan dengan Chelsea; tepatnya pada pembuka musim lalu. The Red Devils menang telak 4-0 karena The Blues tampil dengan garis pertahanan tinggi yang sangat terbuka. Imbasnya, United bisa dengan mudah mencetak gol lewat serangan balik cepatnya.
Selain itu, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer baru saja mendapatkan suntikan kepercayaan diri yang tinggi. Setelah menekuk Newcastle United 4-1 pada pekan sebelumnya, Bruno Fernandes dkk. secara mengejutkan bisa mengalahkan Paris Saint-Germain di laga pembuka fase grup Liga Champions beberapa hari yang lalu (2-1).
Harapan kemenangan The Red Devils terletak di lini depannya; tentu jika menilik statistik bahwa United selalu mencetak gol dalam 17 laga terakhir. Menariknya, kebanyakan gol mereka sejak akhir musim lalu tercipta dari penalti Bruno.
Dalam laga nanti, United kemungkinan bakal kembali dengan skema 3-5-2; seperti saat melawan PSG. Skema ini bisa membuat United menutup rapat alur serangan Chelsea. Terlebih, untuk mengimbangi kecepatan lini dengan The Blues, United bisa bertumpu kepada Axel Tuanzebe yang kemarin sukses meredam duet Neymar-Mbappe.
Skema 3-5-2 United pun akan semakin kuat dengan kehadiran Alex Telles dan Edinson Cavani. Telles bakal lebih frekuen memberikan crossing berbahaya dari sisi kiri, sedangkan kehadiran Cavani di kotak penalti lawan sepertinya akan lebih bagus ketimbang memasang Anthony Martial.
- Potensi Kelemahan United
United masih memperlihatkan dua kelemahan besar. Pertama, mereka sering bingung ketika tim lawan memainkan pertahanan blok rendah. Jika sirkulasi bola ke kotak penalti lawan ditutup rapat, United cenderung akan frustrasi.
Rasa frustrasi itu salah satunya tampak ketika penggawa United lebih banyak mengalirkan bola ke samping dan belakang. Alhasil, mereka kehabisan waktu dan tak kunjung bisa mencetak gol. Ini akan semakin parah jika playmaker andalan mereka, Bruno Fernandes, diredam dua pemain lawan sekaligus.
Kedua, United sangat rentan diterpa pressing cepat lawan. Victor Lindelof, Harry Maguire, dan Paul Pogba jadi pemain yang lemah diterpa pressing dan lambat dalam recovery. Ini membuat United belum mencatatkan clean sheet di empat laga pembuka; bahkan kebobolan 12 gol.
Terakhir, jika United kembali memainkan skema 3-5-2, Chelsea kemungkinan sudah bisa mengatasinya. The Blues sudah membuktikannya di partai semifinal FA Cup musim lalu, dimana sisi kiri United akhirnya gagal berkembang karena fleksibilitas Cesar Azpilicueta menutup half-space sisi kiri.
- Masih Dalam Tren Inkonsistensi
Chelsea memperlihatkan inkonsistensi sepanjang awal musim ini. Di kancah liga, The Blues baru mengemas tujuh poin dari empat laga pembuka (W2, D1, L1). Tim asuhan Frank Lampard bahkan sudah tersingkir dari EFL Cup, usai kalah dari Tottenham Hotspur di babak keempat.
Inkonsistensi Chelsea disebabkan oleh banyak hal. Pertama, lini belakang mereka masih mengkhawatirkan. Di posisi bek tengah, duet Thiago Silva dan Andreas Christensen/Antonio Rudiger belum cukup bagus. Selain itu, Kepa Arrizabalaga dan Wilfredo Caballero tampil sama buruknya di bawah mistar.
Harapan The Blues sendiri menyeruak dengan kedatangan Edouard Mendy. Kiper asal Senegal tersebut punya potensi shot-stopping dan antisipasi bola udara yang dinilai lebih baik ketimbang Kepa. Hanya saja, konsistensi kiper yang baru didatangkan dari Rennes itu masih belum teruji.
Kemudian, lini serang Chelsea pun belum menunjukkan kapasitas terbaiknya. Lampard mendapatkan kritikan tajam karena terus memasang Mason Mount; yang selalu tampil buruk dalam beberapa laga terakhir. Keberadaan Mount lebih sering membuat serangan The Blues mandek di tengah jalan, karena rasio umpan kuncinya yang buruk.
Bagi Chelsea, salah satu cara untuk bisa meraih hasil positif di sini ialah dengan menerapkan taktik yang sama seperti di semifinal FA Cup musim lalu. Performa Mateo Kovacic di tengah, serta Olivier Giroud di depan, bakal sangat krusial untuk mendominasi area tengah. Chelsea bisa mencuri poin jika keduanya tampil sempurna.
- Poin Perdana di Old Trafford
Menurut agen judi online Manchester United sepertinya lebih diunggulkan untuk meraih poin; entah itu menang ataupun imbang. Mereka bisa menang jika apiknya performa bertahan seperti saat mengalahkan PSG terulang. United pun bakal semakin terbantu dengan kehadiran Axel Tuanzebe, yang bisa meredam kecepatan Kai Havertz dan Timo Werner.
Akan tetapi, jika skema 3-5-2 Ole Gunnar Solskjaer mandek seperti di semifinal FA Cup musim lalu, Chelsea kemungkinan bisa memaksa hasil imbang. Hasil imbang tergolong sangat realistis; mengingat United juga belum meraih kemenangan di dua laga kandang musim ini.
Baca Juga : Prediksi Lazio vs Bologna 25 Oktober 2020
Perkiraan Susunan Pemain Manchester United vs Chelsea : |
(Manchester United) : David de Gea; V. Lindelöf, E. Bailly, A. Wan-Bissaka, L. Shaw, P. Pogba, J. Lingard, Bruno Fernandes, N. Matić, , M. Greenwood, M. Rashford.
Manager : O. Solskjær
(Chelsea) : Kepa; A. Rüdiger, A. Christensen, F. Tomori, B. Chilwell, Jorginho, C. Pulisic, M. Mount, B. Gilmour, T. Abraham, O. Giroud.
Manager : F. Lampard
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Manchester United vs Chelsea
20/07/20 | FAC | Manchester United | 1-3 | Chelsea |
18/02/20 | PRL | Chelsea | 0-2 | Manchester United |
31/10/19 | LEC | Chelsea | 1-2 | Manchester United |
11/08/19 | PRL | Manchester United | 4-0 | Chelsea |
28/04/19 | PRL | Manchester United | 1-1 | Chelsea |
- 5 Laga Terakhir Manchester United
21/10/20 | UCL | PSG | 1-2 | Manchester United |
18/10/20 | PRL | Newcastle United | 1-4 | Manchester United |
04/10/20 | PRL | Manchester United | 1-6 | Tottenham Hotspur |
01/10/20 | LEC | Brighton & Hove Albion | 0-3 | Manchester United |
26/09/20 | PRL | Brighton & Hove Albion | 2-3 | Manchester United |
- 5 Laga Terakhir Chelsea
21/10/20 | UCL | Chelsea | 0-0 | Sevilla |
17/10/20 | PRL | Chelsea | 3-3 | Southampton |
03/10/20 | PRL | Chelsea | 4-0 | Crystal Palace |
30/09/20 | LEC | Tottenham Hotspur | P 1-1 | Chelsea |
26/09/20 | PRL | West Bromwich Albion | 3-3 | Chelsea |
Salam, Debatbola.