Debatbola.com – Lille akan menjamu Monaco pada pekan ke-13 Ligue 1 Prancis 2020/21, Minggu (6/12/20), di Stade Pierre-Mauroy. Laga ini sepertinya bakal berakhir dengan kedudukan imbang; terutama jika melihat sama-sama solidnya permainan kedua tim belakangan ini.
- Patut Diacungi Jempol
Performa Lille sepanjang awal musim ini layak diacungi jempol. Dalam ajang Ligue 1, Lille baru sekali kalah dan masih bertengger di peringkat tiga klasemen sementara (W6, D5, L1); sekaligus hanya terpaut dua poin dari Paris Saint-Germain di puncak klasemen.
Pada pekan lalu, lawatan mereka ke markas Saint-Etienne berakhir dengan kedudukan imbang (1-1). Setelah kebobolan terlebih dahulu di babak pertama, Jonathan Ikone tampil menjadi pahlawan Les Dogues dengan golnya pada menit ke-65.
Catatan tak terkalahkan itu juga berlaku di ajang Liga Europa (W3, D2). Tengah pekan ini, tim asuhan Christophe Galtier mengalahkan Sparta Praha (2-1). Hasil itu masih menjadikan Lille sebagai pemuncak klasemen sementara grup H dengan 11 poin; dan sudah dipastikan lolos ke babak 32 besar.
- Serangan yang Makin Produktif
Skema 4-4-2 ala Galtier sepertinya semakin berjalan efektif ketika menyerang. Ini tampak dari banyaknya jumlah peluang yang mereka ciptakan. Setelah pada awal musim lebih banyak menang tipis, mereka belakangan ini tampil semakin tajam dan tampak sangat mudah untuk menciptakan tiga gol.
Ketajaman Lille pun bisa dikatakan semakin moncer. Striker anyar mereka, Burak Yilmaz, sudah menemukan performa terbaiknya. Poacher asal Turki yang baru didatangkan dari Besiktas itu menyumbang enam gol di delapan laga Ligue 1 terakhir. Yilmaz bahkan jadi penentu kemenangan atas Sparta Praha dengan brace-nya.
Adapun dua pemain lain yang tak kalah mengancam ialah Yusuf Yazici dan Jonathan Bamba. Yazici menciptakan tujuh gol di lima laga fase grup Liga Europa; dimana tiga di antaranya diciptakan ke gawang Milan. Ia bahkan menyumbang Brace di kemenangan terakhir Lille melawan Lorient dua pekan lalu (4-0).
Sementara itu, Bamba terkadang menjadi kuncian kemenangan; mengingat Lille tak pernah kalah ketika dirinya bisa mencetak gol. Terakhir kali Bamba mencetak gol, Lille berhasil menahan imbang AC Milan di matchday keempat grup H Liga Europa (1-1).
- Mulai Bangkit
Monaco belakangan ini mulai bangkit dengan selalu meraih kemenangan di empat laga terakhir (W4, L1). Hal ini membuat tim asuhan Niko Kovac naik ke peringkat kelima klasemen sementara Ligue 1 dengan mengemas 23 poin.
Tiga dari kemenangan terakhir Monaco diperoleh setelah berhasil membuka keunggulan lebih dulu (Bordeaux, 4-0; Nice, 2-1; Nimes, 3-0). Sebaliknya, ketika tertinggal duluan, mereka lebih sering pulang dengan hasil imbang atau kekalahan.
Namun, laga melawan Paris Saint Germain dua pekan lalu menjadi pengecualiannya. Mereka awalnya kebobolan dua gol terlebih dahulu di babak pertama. Masuknya Cesc Fabregas di babak kedua membuat serangan Monaco lebih hidup; bahkan sampai bisa memutarbalikkan keadaan dan menang 3-2.
Peran Fabregas dalam dua laga terakhir sangat penting. Entah bermain sebagai starter atau pengganti, ia selalu bisa memberikan umpan terukur bagi siapa pun yang bermain di depan. Kevin Volland menjadi finisher yang dimanjakannya; dimana striker asal Jerman itu menciptakan tiga gol di dua kemenangan terakhir.
Meski kemenangan atas PSG menjadi pengecualian, Monaco tetap perlu membuat start apik demi bisa meraih kemenangan. Pasalnya, Lille juga bukan lawan yang mudah dikalahkan. Keunggulan di awal laga bakal menghadirkan momentum positif untuk tetap bertahan di lima besar klasemen sementara.
Dalam banyak kesempatan ketika kebobolan duluan, mereka lebih sering tak beruntung. Laga melawan Montpellier pada pertengahan Oktober lalu menjadi yang terparah (1-1). Setelah kebobolan duluan, 81% ball possession dan keunggulan jumlah pemain mereka tetap tak menghadirkan kemenangan.
- Imbang dengan Gol
Berdasarkan catatan situs judi bola online laga nanti sepertinya bakal berakhir imbang. Monaco boleh saja berada dalam momentum terbaiknya musim ini, tetapi Lille tetap punya permainan solid. Hasil imbang nanti akan diakhiri dengan sama-sama mencetak gol, entah 1-1 atau 2-2.
Baca Juga : Prediksi AS Roma vs Sassuolo 6 Desember 2020
Perkiraan Susunan Pemain Lille vs Monaco : |
(Lille) : M. Maignan; José Fonte, Tiago Djaló, S. Botman, D. Bradarić, B. André, J. Ikoné, B. Soumaré, B. Yılmaz, Luiz Araujo, I. Lihadji.
Manager : C. Galtier.
(Monaco) : V. Mannone; R. Aguilar, A. Disasi, B. Badiashile, Fàbregas, Caio Henrique, A. Tchouaméni, Y. Fofana, K. Volland, Gelson Martins, S. Diop.
Manager : N. Kovač.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Lille vs Monaco
22/12/19 | LI1 | Monaco | 5-1 | Lille |
18/12/19 | CDL | Monaco | 0-3 | Lille |
16/03/19 | LI1 | Lille | 0-1 | Monaco |
19/08/18 | LI1 | Monaco | 0-0 | Lille |
17/03/18 | LI1 | Monaco | 2-1 | Lille |
- 5 Laga Terakhir Lille
04/12/20 | UEL | Lille | 2-1 | Sparta Praha |
30/11/20 | LI1 | Saint-Etienne | 1-1 | Lille |
27/11/20 | UEL | Lille | 1-1 | Milan |
23/11/20 | LI1 | Lille | 4-0 | Lorient |
08/11/20 | LI1 | Brest | 3-2 | Lille |
- 5 Laga Terakhir Monaco
29/11/20 | LI1 | Monaco | 3-0 | Nîmes |
21/11/20 | LI1 | Monaco | 3-2 | PSG |
08/11/20 | LI1 | Nice | 1-2 | Monaco |
01/11/20 | LI1 | Monaco | 4-0 | Bordeaux |
26/10/20 | LI1 | Lyon | 4-1 | Monaco |
Salam, Debatbola.