Debatbola.com – Lille bakal menjamu Lyon pada pekan kesembilan Ligue 1 Prancis 2020/21, Senin (2/11/20), di Stade Pierre-Mauroy. Tim tuan rumah diprediksi bisa kembali meraih poin dalam laga nanti; dimana kemenangan Les Dogues akan ditentukan oleh bisa atau tidaknya mencetak gol pembuka keunggulan.
- Belum Terkalahkan di Semua Ajang
Performa Lille sepanjang awal musim ini patut diberi acungan jempol. Mereka adalah satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Ligue 1 dalam delapan pekan pembuka (W5, D3); sekaligus berbagi puncak klasemen bersama Paris Saint-Germain.
Catatan tak terkalahkan itu juga berlaku di ajang Liga Europa. Tim asuhan Christophe Galtier bermain imbang melawan Glasgow Celtic di laga kedua grup H Jumat lalu (2-2). Hasil itu bisa dibilang sangat memuaskan karena mereka sempat tertinggal dua gol sejak turun minum.
Laga nanti tentu akan semakin menguntungkan bagi Lille, karena mereka begitu kuat ketika tampil di kandang. Sejak laga kandang perdana Ligue 1 musim ini, Les Dogues selalu bisa membuka keunggulan lebih dahulu. Tiga di antaranya berbuah kemenangan clean sheet, sedangkan satu sisanya berakhir imbang.
Dua kemenangan kandang terakhir Lille bahkan diawali keunggulan sejak babak pertama (vs Nantes, 2-0; vs Lens, 4-0). Setelah unggul, mereka bisa tampil semakin lepas dan berhasil menggandakan keunggulannya di 45 menit kedua.
- Potensi Ketajaman Semakin Tinggi
Skema 4-4-2 ala Galtier sepertinya semakin berjalan efektif ketika menyerang; dan ini tampak dari tinggi jumlah peluang yang mereka ciptakan. Dengan semakin matangnya permainan Les Dogues, target terdekat untuk tetap di puncak klasemen bukan khayalan semata.
Ketajaman Lille pun bisa dikatakan semakin moncer. Striker anyar mereka, Burak Yilmaz, sudah menemukan performa terbaiknya. Poacher asal Turki yang baru didatangkan dari Besiktas itu menyumbang satu gol dalam empat laga Ligue 1 terakhir (vs Nantes, 2-0; vs Strasbourg, 3-0; vs Lille, 4-0; vs Nice, 1-1).
Adapun dua pemain lain yang tak kalah mengancam ialah Yusuf Yazici dan Jonathan Bamba. Yazici menciptakan empat gol di dua laga pembuka Liga Europa. Sementara itu, Bamba terkadang menjadi kuncian kemenangan; mengingat Lille tak pernah kalah ketika dirinya bisa mencetak gol.
Potensi ketajaman Lille lainnya masih ada dalam diri Jonathan David. Striker belia yang belum lama ini digaet dari Club Brugge tersebut belum kunjung mencetak gol; padahal selalu dimainkan. Ia hanya butuh mencetak gol pertamanya saja untuk meningkatkan kepercayaan dirinya.
- Krusialnya Gol Pembuka dan Peran Depay
Bagi Lyon, kunci untuk bisa meraih kemenangan adalah mencetak gol pembuka keunggulan. Mereka cuma kalah satu kali dalam 38 laga terakhir ketika mampu menciptakan gol terlebih dahulu ketimbang sang lawan (W29, D8, L1).
Hal itu terjadi saat mengalahkan Monaco pekan lalu (4-1). Tim asuhan Rudi Garcia bahkan unggul empat gol sejak turun minum, sehingga mereka bisa lebih bertahan dan mengulur waktu sepanjang 45 menit kedua.
Sayangnya, mencetak gol pembuka tidak selalu bisa dilakukan. Lyon masih sangat bertumpu kepada Memphis Depay. Pada dua pekan sebelumnya, Lyon mengalahkan Montpellier (3-2) berkat hattrick assists Depay. Sedangkan, saat menekuk Monaco, ia tampil sebagai pencetak gol pembuka.
Jika pemain sayap asal Belanda tersebut gagal menciptakan end-product, Les Gones lebih sering mengakhiri pertandingan tanpa kemenangan. Buktinya, sebelum mengalahkan Monaco dan Montpellier, Les Gones tiga kali beruntun meraih hasil imbang (vs Nimes, 0-0; vs Lorient, 1-1; vs Marseille, 1-1); tentunya tanpa sumbangsih gol/assist Depay.
Selain itu, salah satu penyebab buruknya hasil akhir Lyon sejak pekan pembuka adalah start yang lamban. Mereka seringkali tertinggal terlebih dahulu, kehilangan momentum, hingga akhirnya kesulitan untuk mendominasi permainan. Jika ini kembali terjadi, Les Gones sepertinya akan kembali pulang tanpa poin penuh.
- Poin Untuk Lille
Di lihat dari catatan judi slot online Lille kemungkinan besar bakal kembali meraih poin dalam pertandingan nanti; entah itu menang atau imbang. Jika sanggup membuka keunggulan, Les Dogues kemungkinan besar bisa mengalahkan Lyon dengan clean sheet.
Akan tetapi, jika Lyon yang bisa membuka angka, laga nanti sepertinya akan berakhir sama kuat. Dalam situasi tertinggal, apalagi di bermain kandang sendiri, Lille sangat kuat dan memiliki mentalitas untuk bangkit dari ketertinggalan; seperti yang mereka tunjukkan saat melawan Glasgow Celtic beberapa hari yang lalu.
Baca Juga : Prediksi Valencia vs Getafe 2 November 2020
Perkiraan Susunan Pemain Lille vs Lyon : |
(Lille) : M. Maignan; José Fonte, M. Çelik, S. Botman, D. Bradarić, B. André, Renato Sanches, J. Ikoné, B. Yılmaz, Luiz Araujo, J. Bamba.
Manager : C. Galtier.
(Lyon) : Anthony Lopes; Marcelo, L. Dubois, S. Diomande, Thiago Mendes, H. Aouar, Lucas Paquetá, M. Depay, K. Toko Ekambi, M. Cornet, T. Kadewere.
Manager : R. Garcia.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Lille vs Lyon
09/03/20 | LI1 | Lille | 1-0 | Lyon |
22/01/20 | CDL | Lyon | P 2-2 | Lille |
04/12/19 | LI1 | Lyon | 0-1 | Lille |
06/05/19 | LI1 | Lyon | 2-2 | Lille |
01/12/18 | LI1 | Lille | 2-2 | Lyon |
- 5 Laga Terakhir Lille
30/10/20 | UEL | Lille | 2-2 | Celtic |
25/10/20 | LI1 | Nice | 1-1 | Lille |
23/10/20 | UEL | Sparta Praha | 1-4 | Lille |
19/10/20 | LI1 | Lille | 4-0 | Lens |
04/10/20 | LI1 | Strasbourg | 0-3 | Lille |
- 5 Laga Terakhir Lyon
26/10/20 | LI1 | Lyon | 4-1 | Monaco |
18/10/20 | LI1 | Strasbourg | 2-3 | Lyon |
05/10/20 | LI1 | Lyon | 1-1 | Marseille |
27/09/20 | LI1 | Lorient | 1-1 | Lyon |
19/09/20 | LI1 | Lyon | 0-0 | Nîmes |
Salam, Debatbola.