Prediksi Eintracht Frankfurt vs RB Leipzig : Die Roten Bullen Siap Eksploitasi Pertahanan Rapuh

Debatbola.com – Eintracht Frankfurt akan menjamu RB Leipzig pada pekan kedelapan Bundesliga Jerman 2020/21, Minggu (22/11/20), di Commerzbank-Arena. Tim tamu diprediksi bakal keluar sebagai pemenang; terlebih jika melihat rapuhnya pertahanan Frankfurt sejauh ini.

• Lebih Banyak Tertahan Akibat Start Buruk

Start Eintracht Frankfurt musim ini hampir sama dengan musim lalu, yakni belum terlalu memuaskan. Meski tak tampil di kancah Eropa, tim asuhan Adi Hutter masih tertahan di posisi ke-11 klasemen sementara (W2, D4, L1).

Kebanyakan hasil imbang mereka didapatkan setelah kebobolan duluan. Mereka memang bisa bangkit, namun start buruk jelas mengacaukan peluang tiga poin Frankfurt. Menilik statistik tersebut, mereka perlu start dengan baik; bahkan harus mencetak gol di babak pertama demi meredam momentum Leipzig.

Sementara itu, satu-satunya kekalahan Frankfurt didapatkan saat menghadapi Bayern Munchen (0-5). Meski terbilang memalukan, kekalahan dari sang juara bertahan itu sebenarnya sudah diprediksi sejak awal.

Selain laga melawan Bayern, Frankfurt tak pernah absen dalam mencetak gol. Meski begitu, pertahanan masih menjadi area yang perlu perbaikan. Gawang yang dijaga Kevin Trapp sama sekali belum menerima clean sheet. Jika tak dibenahi, ‘rutin’ kebobolan ini tentu berpeluang menghadirkan kekalahan kedua mereka di laga nanti.

Terlepas dari pertahanan buruk, Frankfurt sendiri masih punya peluang jika lini depannya kembali konsisten. Andre Silva (5 gol) dan Bas Dost (2 gol) dimanjakan dengan lini kedua yang semakin dinamis dalam menciptakan peluang. Performa Daichi Kamada sebagai gelandang serang di belakang striker benar-benar menjadi potensi ancaman.

• Bangkit dari Dua Kekalahan Beruntun

RB Leipzig akhirnya mampu bangkit dari keterpurukan. Setelah sempat menelan kekalahan beruntun yang menyakitkan (vs Manchester United, 0-5; vs Borussia Monchengladbach, 0-1), mereka akhirnya menang ketika menjamu Paris Saint-Germain (2-1) dan Freiburg (2-0) dalam dua kompetisi berbeda. 

Dalam kemenangan atas PSG, momen turning-point Leipzig terjadi ketika Peter Gulacsi sanggup menghentikan sepakan penalti Angel Di Maria. Selanjutnya, Leipzig yang saat itu sudah tertinggal 0-1 perlahan bangkit dan akhirnya bisa membalikkan kedudukan di awal babak kedua.

Selanjutnya, ketika menekuk Freiburg, Leipzig memang menjadi tim yang dominan sejak menit-menit awal. Dengan banyaknya menciptakan peluang, mereka pun akhirnya bisa menciptakan tiga gol. 

Motivasi dari dua kemenangan tersebut tentu datang di saat yang tepat, tentunya demi mempertahankan posisi kedua klasemen sementara dan menjaga jarak dengan Bayern Munchen. Tim asuhan Julian Nagelsmann sepertinya akan tampil dengan kepercayaan diri tinggi dan kembali mencoba menguasai laga sejak awal.

• Gol Pembuka Akan Krusial

Untuk bisa mendapatkan momentum penguasaan laga sejak awal, Leipzig diyakini perlu mencetak gol pembuka keunggulan di babak pertama. Ini akan semakin mengangkat rasa percaya diri Emil Forsberg dkk. untuk terus menekan dan bertahan dengan solid.

Selain saat mengalahkan PSG, lima kemenangan terakhir Leipzig diawali dengan membuka keunggulan terlebih dahulu di babak pertama (vs Hertha Berlin, 2-1; vs Istanbul Basaksehir, 2-0; vs Augsburg, 2-0; vs Schalke 04, 4-0; vs Freiburg, 3-0). Empat kemenangan clean sheet di atas tentunya sudah bisa dijadikan patokan yang kuat.

Menariknya, mayoritas gol babak pertama Leipzig dalam lima kemenangan itu diciptakan oleh Angelino, yang berposisi sebagai bek sayap (4 gol). Peran Angelino dalam menerima umpan dari sisi sayap lainnya terbukti semakin berbahaya. Ia semakin piawai dalam menempatkan diri di kotak penalti lawan.

Angelino bahkan juga menyumbang gol di babak kedua; tepatnya pada menit ke-89 saat mengalahkan Freiburg di laga terakhir. Meski bukan berposisi striker, ketajamannya akan cukup diharapkan. Pasalnya, sepeninggal Timo Werner, Leipzig belum punya striker yang tampil ganas dan sangat konsisten menjebol gawang lawan. 

Sementara itu menurut situs judi, lini belakang Leipzig kemungkinan masih sedikit rapuh. Pasalnya, mereka belum tentu diperkuat sejumlah bek terbaiknya, seperti Lukas Klostermann dan Marcel Halstenberg, akibat cedera. Pertahanan Leipzig sepertinya akan kembali diterpa ujian, terutama ketika memasuki penghujung laga.

• Konsistensi Berbicara

RB Leipzig kemungkinan besar bisa mengalahkan Eintracht Frankfurt. Berkaca dalam sebulan terakhir, Die Roten Bullen dianggap lebih memiliki konsistensi performa di ajang Bundesliga Jerman. Peluang poin penuh Leipzig pun semakin besar karena pertahanan tim tuan rumah belum kunjung membaik.

Baca Juga : Prediksi Hertha Berlin vs Borussia Dortmund 22 November 2020

(Eintracht Frankfurt) : K. Trapp; M. Hasebe, D. Abraham, M. Hinteregger, A. Touré, S. Ilsanker, S. Zuber, D. Kohr, D. Kamada, B. Dost, André Silva.

Manager : A. Hütter.

(RB Leipzig) : P. Gulácsi; V. Orban, Angeliño, N. Mukiele, I. Konaté, K. Kampl, M. Sabitzer, C. Nkunku, A. Haidara, E. Forsberg, Y. Poulsen.

Manager : J. Nagelsmann.

• H2H Eintracht Frankfurt vs RB Leipzig

• 5 Laga Terakhir Eintracht Frankfurt

• 5 Laga Terakhir RB Leipzig

Salam, Debatbola.