Debatbola.com – CSKA Sofia akan menjamu AS Roma dalam laga terakhir grup A Liga Europa 2020/21, Jumat (11/12/20), di Vasil Levski National Stadium. Tim tamu sepertinya bisa kembali meraih kemenangan dan menyempurnakan perolehan poinnya di puncak klasemen.
- Tanpa Kemenangan di Lima Laga
CSKA Sofia saat ini masih jadi yang terburuk di grup A. Dalam lima laga awal, mereka sama sekali belum meraih kemenangan (D2, L3); dan harus puas bertengger di posisi terakhir klasemen sementara dengan dua poin.
Kans untuk lolos ke babak 32 besar pun sudah tertutup rapat. Mereka sudah tidak mungkin mengejar perolehan poin Young Boys di tempat kedua (7 poin). Satu-satunya hal yang bisa mereka lakukan di laga nanti ialah menyelamatkan muka; setidaknya dengan menambah perolehan poin.
Peluang CSKA untuk setidaknya menahan Roma masih terbuka. Mereka punya motivasi tinggi berkat penampilan apik di Liga Bulgaria; yakni lima laga tak terkalahkan dan naik ke peringkat ketiga. Dalam pertemuan pertama pun, mereka bahkan sukses menahan imbang Giallorossi tanpa gol.
Hanya saja, keberuntungan tersebut belum tentu terulang karena Roma ingin meraih hasil yang lebih baik dari itu. Belum lagi, jika menilik rekor pertemuan atas Roma, CSKA rasanya tidak layak diunggulkan. Sejak pertama kali bertemu pada 1983, CSKA tak pernah menang dalam lima pertandingan.
Berkaca dari rekor di atas, CSKA Sofia tentu harus berupaya membuka keunggulan terlebih dahulu untuk bisa mencuri poin. Meski sulit, mereka tetap punya peluang melakukan ini karena lini belakang Roma terkadang kurang solid pada menit-menit awal.
- Kepercayaan Diri Masih Baik-baik Saja
Tren positif AS Roma di Italia akhirnya selesai juga. Setelah tak terkalahkan dalam 11 laga di semua kompetisi (W8, D3), mereka dibantai Napoli (0-4) dan ditahan imbang Sassuolo (0-0) di dua pekan terakhir Serie A Italia.
Beruntung, kondisi kepercayaan Roma tak terlalu terganggu. Ini terlihat dalam laga kelima fase grup Liga Europa, dimana mereka menekuk BSC Young Boys (3-1) sekaligus dipastikan lolos ke babak 32 besar sebagai pemuncak klasemen.
Untuk bisa menekan CSKA Sofia, Roma bakal mengandalkan lini depan yang sedang kuat-kuatnya. Tak hanya Edin Dzeko, tim asuhan Paulo Fonseca punya Borja Mayoral, Henrikh Mkhitaryan, dan Jordan Veretout; yang paling sering menyumbang gol dalam dua bulan terakhir.
Mkhitaryan bakal menjadi pemain yang sangat versatile di lini depan. Gelandang serang asal Armenia ini mencetak enam gol di tujuh laga terakhir. Rinciannya ialah hattrick ke gawang Genoa, brace ke gawang Parma, dan satu gol ketika bertemu CFR Cluj.
Selain Mkhitaryan, Borja terbukti sangat cepat dan bisa memanfaatkan lambatnya barisan belakang lawan dengan tusukannya. Adapun Jordan Veretout bakal sangat diandalkan ketika Giallorossi mendapatkan hadiah penalti; sebagaimana eksekusi Veretout hampir selalu berhasil.
- Sering Sisakan Celah di Area Bertahan
Ketika kalah dari Napoli, AS Roma kembali menampilkan kelemahan terbesarnya, yakni minimnya antisipasi di kotak penalti sendiri. Ini membuat mereka dengan mudahnya dieksploitasi dari jarak dekat dan akhirnya kebobolan empat gol.
Selain itu, positioning juga menjadi masalah yang sering muncul. Kesalahan menempatkan diri membuat bek Roma tak bisa menutup ruang tembak lawan; dan hal ini berakibat kebobolan dari luar kotak penalti.
Sudah tentu, Roma harus bisa menjaga kedisiplinan di lini belakang. Positioning yang tepat akan memudahkan Giallorossi merebut bola dan memulai counter-attack. Hal ini sangat penting untuk bisa dilakukan; mengingat CSKA terbilang cukup lemah kala menerima serangan balik.
Counter-attack bisa menjadi senjata ampuh yang menentukan kemenangan. Roma perlu sesekali memancing tim lawan untuk naik agar bisa melakukannya. Dalam pertemuan sebelumnya, dominasi saja tidak cukup karena hanya bermain imbang 0-0.
- Sempurnakan Torehan Poin
Menurut situs judi bola online AS Roma diprediksi bisa meraih kemenangan sekaligus menyempurnakan torehan poinnya di puncak klasemen menjadi 16. Giallorossi tetap dianggap sebagai tim yang jauh lebih baik ketimbang CSKA Sofia; dan kemenangan tipis saja sepertinya bakal mudah untuk Henrikh Mkhitaryan dan kawan-kawan.
Baca Juga : Prediksi Dundalk vs Arsenal 11 Desember 2020
Perkiraan Susunan Pemain CSKA Sofia vs AS Roma : |
(CSKA Sofia) : Busatto; P. Zanev, J. Mattheij, T. Vion, Geferson, V. Antov, Y. Sankharé, G. Carey, A. Youga, G. Yomov, A. Sowe.
Manager : B. Akrapović.
(AS Roma) : Pau López; Bruno Peres, Juan Jesus, Ibañez, R. Calafiori, B. Cristante, Gonzalo Villar, A. Diawara, Pedro, Borja Mayoral, Carles Pérez.
Manager : Paulo Fonseca.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H CSKA Sofia vs AS Roma
30/10/20 | UEL | AS Roma | 0-0 | CSKA Sofia |
17/12/09 | UEL | CSKA Sofia | 0-3 | AS Roma |
02/10/09 | UEL | AS Roma | 2-0 | CSKA Sofia |
- 5 Laga Terakhir CSKA Sofia
06/12/20 | FIL | Botev Plovdiv | 0-3 | CSKA Sofia |
04/12/20 | UEL | CFR Cluj | 0-0 | CSKA Sofia |
30/11/20 | FIL | CSKA Sofia | 2-0 | CSKA 1948 Sofia |
27/11/20 | UEL | CSKA Sofia | 0-1 | Young Boys |
14/11/20 | CUP | Botev Ihtiman | 0-5 | CSKA Sofia |
- 5 Laga Terakhir AS Roma
06/12/20 | SEA | AS Roma | 0-0 | Sassuolo |
04/12/20 | UEL | AS Roma | 3-1 | Young Boys |
30/11/20 | SEA | Napoli | 4-0 | AS Roma |
27/11/20 | UEL | CFR Cluj | 0-2 | AS Roma |
22/11/20 | SEA | AS Roma | 3-0 | Parma |
Salam, Debatbola.