Debatbola.com – Burnley akan menjamu Crystal Palace pada pekan kesembilan Premier League 2020/21, Selasa (24/11/20), di Turf Moor. Pemenang laga ini sepertinya bakal sangat ditentukan pencetak gol pertama; dimana kedua tim ini cenderung tampil semakin kuat saat berada dalam kondisi unggul sejak awal.
- Masih Terpuruk di Zona Degradasi
Kiprah Burnley musim ini sangat-sangat mengecewakan. Mereka hanya mengemas dua poin sepanjang tujuh pekan ini (D2, L5); dan harus puas menempati peringkat kedua terbawah klasemen sementara. Dua hasil imbang The Clarets hanya didapatkan kala bertemu dua tim yang sama-sama kurang produktif, yakni West Bromwich Albion dan Brighton (0-0).
Sisanya, mereka selalu menelan kekalahan (vs Leicester City, 2-4; vs Southampton, 0-1; vs Newcastle United, 1-3; vs Tottenham Hotspur, 0-1; vs Chelsea, 0-3). Lima kekalahan itu menunjukkan bahwa lini belakang The Clarets masih kesulitan memperlihatkan performa terbaiknya.
Buktinya, sejauh ini, Burnley sudah kebobolan 12 gol. Hal ini sangat kontras jika dikomparasi dengan musim lalu yang begitu solid di lini belakang; hingga bisa finish sepuluh besar. Mereka bahkan menjadi tim nomor dua terbanyak yang mencatatkan clean sheet.
Keterpurukan ini masih ditambah lagi dengan absennya sejumlah pemain pilar seperti Jack Cork, Ben Mee, Phil Bardsley, Johan Berg Gudmundsson, dan Erik Pieters. Semua pemain tersebut bermain di posisi bertahan (bek tengah/bek kiri/gelandang bertahan), sehingga pertahanan mereka pun menjadi yang paling besar terkena dampaknya.
- Produktivitas Mengkhawatirkan
Untuk bisa menang, Burnley perlu membuka keunggulan. Sejak musim lalu, mereka hanya sekali kalah ketika 18 kali unggul terlebih dulu (W14, D3, L1). Ini sama sekali belum bisa dilakukan The Clarets sejak awal musim ini, sehingga wajar saja jika belum meraih kemenangan.
Produktivitas Burnley masih mengkhawatirkan karena Chris Wood dan Ashley Barnes belum berada dalam performa terbaiknya. Duet striker andalan Burnley ini baru menyumbang satu gol. Padahal, musim lalu, keduanya mencetak total 20 gol; dan seringkali menjadi juru selamat timnya.
Jika dilihat dari gambaran yang lebih besar, tim asuhan Sean Dyche bahkan baru bisa mencetak tiga gol. Ini menunjukkan betapa terpuruknya mereka; dan akan sangat berbahaya jika tak membaik hingga akhir paruh pertama nanti.
Jebloknya serangan Burnley salah satunya disebabkan akibat blunder di bursa transfer. Mereka melepas Jeff Hendrick begitu saja ke Newcastle United. Padahal, pemain asal Republik Irlandia itu adalah salah satu pengumpan terbaik. Sialnya, mereka belum mendapatkan penggantinya hingga saat ini.
- Tidak Stabil, Tapi Sering Mengejutkan
Sejauh ini, performa Crystal Palace sebenarnya belum bisa dikatakan stabil. Usai membuka dua laga awal dengan kemenangan, tim asuhan Roy Hodgson menunjukkan inkonsistensi dengan memperoleh tujuh poin di enam laga terakhir (W2, D1, L3).
Menariknya, pada laga terakhir, mereka sukses membantai salah satu tim paling atraktif di Premier League, Leeds United, dengan skor 4-1. Meski tak menguasai jalannya laga, Palace bermain begitu efektif sehingga bisa mencetak tiga gol di babak pertama, dan menambah satu gol lagi pada paruh kedua.
Untuk bisa pulang dengan hasil positif, Palace perlu unggul terlebih dahulu. Saat melawan Leeds, mereka tampak sangat percaya diri setelah unggul dua gol saat laga baru memasuki menit ke-22. Ini juga terjadi ketika mereka berhasil mengalahkan Fulham dan Manchester United.
Sebaliknya, ketika tertinggal duluan, mereka lebih banyak pulang tanpa kemenangan. Ini terjadi dalam dua laga sebelumnya melawan Wolverhampton Wanderers (0-2). Kebobolan dua gol di babak pertama membuat Wilfried Zaha dkk. semakin tertekan dan gagal menyeimbangkan kedudukan.
- Ditentukan Pencetak Gol Pembuka
Jika unggul setidaknya dua gol terlebih dahulu menurut situs judi online, Crystal Palace kemungkinan bakal pulang dengan tambahan tiga poin. Dalam posisi unggul, Palace bakal diuntungkan dengan produktivitas Burnley yang sangat minim sejauh ini. Sebaliknya, jika Palace kebobolan duluan, Burnley sepertinya bisa meraih kemenangan perdananya.
Baca Juga : Prediksi Wolves vs Southampton 24 November 2020
Perkiraan Susunan Pemain Burnley vs Crystal Palace : |
(Burnley) : N. Pope; M. Lowton, B. Mee, J. Tarkowski, C. Taylor, A. Westwood, R. Brady, J. Brownhill, A. Barnes, C. Wood, D. McNeil.
Manager : S. Dyche.
(Crystal Palace) : Guaita; S. Dann, N. Clyne, P. van Aanholt, J. McArthur, C. Kouyaté, A. Townsend, J. Riedewald, E. Eze, J. Ayew, W. Zaha.
Manager : R. Hodgson.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Burnley vs Crystal Palace
30/06/20 | PRL | Crystal Palace | 0-1 | Burnley |
30/11/19 | PRL | Burnley | 0-2 | Crystal Palace |
02/03/19 | PRL | Burnley | 1-3 | Crystal Palace |
01/12/1 | PRL | Crystal Palace | 2-0 | Burnley |
13/01/18 | PRL | Crystal Palace | 1-0 | Burnley |
- 5 Laga Terakhir Burnley
07/11/20 | PRL | Brighton & Hove Albion | 0-0 | Burnley |
31/10/20 | PRL | Burnley | 0-3 | Chelsea |
27/10/20 | PRL | Burnley | 0-1 | Tottenham Hotspur |
19/10/20 | PRL | West Bromwich Albion | 0-0 | Burnley |
04/10/20 | PRL | Newcastle United | 3-1 | Burnley |
- 5 Laga Terakhir Crystal Palace
07/11/20 | PRL | Crystal Palace | 4-1 | Leeds United |
31/10/20 | PRL | Wolverhampton Wanderers | 2-0 | Crystal Palace |
24/10/20 | PRL | Fulham | 1-2 | Crystal Palace |
18/10/20 | PRL | Crystal Palace | 1-1 | Brighton & Hove Albion |
03/10/20 | PRL | Chelsea | 4-0 | Crystal Palace |
Salam, Debatbola.