Debatbola.com – Bayer Leverkusen akan menghadapi Slavia Praha dalam laga terakhir grup C Liga Europa 2020/21, Jumat (11/12/20), di BayArena. Meski sudah dipastikan lolos ke fase knock-out, kedua tim ini sepertinya bakal bermain ngotot demi memperebutkan status juara grup.
- Makin Layak Dianggap Berbahaya
Ketajaman Bayer Leverkusen makin meningkat dengan 33 gol di 11 laga terakhirnya. Dari laga itu, sembilan di antaranya berakhir kemenangan; lima di Bundesliga (Augsburg, 3-1; Freiburg, 4-2; Gladbach, 4-3; Arminia, 2-1; Schalke, 3-0), serta sisanya di Liga Europa (Nice, 6-2, 3-2; Hapoel Be’er Sheva, 4-2, 4-1).
Peningkatkan produktivitas tersebut sangatlah menjanjikan. Pasalnya, Leverkusen sempat kesulitan mencetak gol pada awal musim ini. Mereka saat itu hanya melesakkan maksimal satu gol di empat laga pembuka Bundesliga (vs Wolfsburg, 0-0; vs RB Leipzig, 1-1; vs Stuttgart, 1-1; vs Mainz, 1-0).
Rentetan hasil di atas tentu mengangkat posisi Leverkusen. Di kancah Bundesliga, mereka kini menjadi runner-up klasemen sementara. Sedangkan, di Liga Europa, Die Werkself juga berada di posisi kedua (12 poin). Meski mengemas poin yang sama dengan Slavia Praha di puncak klasemen, mereka tak ada di puncak karena kalah head-to-head.
Dalam laga nanti, Die Werkself kemungkinan besar bakal tampil sangat dominan dalam penguasaan bola. Jika sudah unggul, mereka diyakini bakal bertahan dengan cara tersebut; yakni menguasai bola selama mungkin demi tidak memberikan lawan banyak kesempatan menyerang.
Hanya saja, satu hal yang perlu dijaga adalah kedisiplinan lini bertahan. Belakangan ini, kemenangan telak Leverkusen selalu diiringi dengan kebobolan satu atau dua gol. Jika bermain terlalu terbuka, mereka bisa kerepotan.
- Perkembangan di Aspek Finishing
Kunci berkembangnya ketajaman Leverkusen adalah peningkatan efektivitas finishing. Saat mengalahkan Gladbach tiga pekan lalu, Leverkusen sebenarnya menunjukkan rasio akurasi tembakan yang kurang baik (4 shots on goal/13 percobaan). Namun, tetap saja, seluruh shots on goalnya berbuah gol dan berbuah kemenangan 4-3.
Salah satu pemain yang sedang tajam-tajamnya adalah Lucas Alario. Striker asal Argentina ini mencetak lima gol di delapan laga terakhir. Babak pertama menjadi periode paling bahaya, dimana 80% golnya tercipta dalam rentang menit ke-27 hingga 42.
Tak hanya Alario, Leon Bailey pun seolah enggan kalah dari rekan setimnya. Striker asal Jamaika ini mencetak lima gol dalam tujuh laga terakhir. Dengan 60% golnya yang lebih banyak terjadi pada babak kedua, potensi bahaya Leverkusen bakal sama besarnya di masing-masing babak.
Leverkusen diyakini bisa menang jika dua bombernya di atas tampil tajam. Jika berhasil unggul di babak pertama, mereka cenderung akan semakin kuat dan menggandakan keunggulan di babak berikutnya. Ambisi tampil tajam tentu sangat besar, mengingat Leverkusen ingin balas dendam atas Slavia usai ditekuk pada pertemuan pertama.
- Sangat Kuat di Kancah Eropa
Slavia Praha menunjukkan bahwa mereka sangat pantas untuk tampil di Liga Europa. Sejauh ini, mereka berhasil menempati puncak klasemen sementara grup C berkat kemenangan di empat laga terakhir (Bayer Leverkusen, 1-0; Nice 3-2, 3-1; Hapoel Be’er Sheva, 3-0).
Saat mempermalukan Bayer Leverkusen di pertemuan pertama, mereka bisa memanfaatkan keunggulan jumlah pemain usai salah satu pemain Leverkusen menerima kartu merah pada menit ke-22.
Selanjutnya, ketika melawan Nice, Slavia Praha tak terlalu bernafsu untuk mendominasi jalannya laga. Mereka lebih banyak menunggu dan akhirnya bisa mendapatkan 14 peluang tembakan lewat serangan balik. Berkat hal tersebut, mereka sudah bisa mencetak tiga gol ketika laga baru memasuki menit ke-70.
Dengan keunggulan head-to-head dengan Bayer Leverkusen, mereka cuma butuh tambahan satu poin untuk menjaga posisi puncak klasemennya. Pertahanan bakal jadi fokus utama Slavia; terlebih Leverkusen sangat tajam belakangan ini. Tim asuhan Jindrich Tripovsky diprediksi akan turun bertahan terlebih dahulu dan menyerang balik dengan cepat.
- Balaskan Dendam
Menurut agen sbobet Bayer Leverkusen sepertinya bisa membalaskan dendamnya dan meraih kemenangan di laga ini. Kekalahan Die Werkself dari Slavia Praha di pertemuan pertama disebabkan akibat kartu merah yang diterima di awal babak pertama. Jika tetap bermain 11 vs 11, Leverkusen punya peluang untuk tetap tajam dan lebih unggul.
Baca Juga : Prediksi Hapoel Be’er Sheva vs Nice 11 Desember 2020
Perkiraan Susunan Pemain Bayer Leverkusen vs Slavia Praha : |
(Bayer Leverkusen) : L. Hrádecký; L. Bender, A. Dragović, Wendell, J. Tah, J. Baumgartlinger, K. Demirbay, N. Amiri, K. Bellarabi, P. Schick, M. Diaby.
Manager : P. Bosz.
(Slavia Praha) : O. Kolář; O. Kúdela, T. Holeš, D. Zima, N. Stanciu, L. Masopust, P. Ševčík, P. Olayinka, O. Dorley, J. Kuchta, A. Sima.
Manager : J. Trpišovský.
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Bayer Leverkusen vs Slavia Praha
30/10/20 | UEL | Slavia Praha | 1-0 | Bayer Leverkusen |
- 5 Laga Terakhir Bayer Leverkusen
07/12/20 | BUN | Schalke 04 | 0-3 | Bayer Leverkusen |
04/12/20 | UEL | Nice | 2-3 | Bayer Leverkusen |
29/11/20 | BUN | Bayer Leverkusen | 0-0 | Hertha BSC |
27/11/20 | UEL | Bayer Leverkusen | 4-1 | Hapoel Be’er Sheva |
21/11/20 | BUN | Arminia Bielefeld | 1-2 | Bayer Leverkusen |
- 5 Laga Terakhir Slavia Praha
07/12/20 | CZL | Sparta Praha | 0-3 | Slavia Praha |
04/12/20 | UEL | Slavia Praha | 3-0 | Hapoel Be’er Sheva |
30/11/20 | CZL | Slavia Praha | 1-1 | Zbrojovka Brno |
27/11/20 | UEL | Nice | 1-3 | Slavia Praha |
22/11/20 | CZL | Opava | 0-6 | Slavia Praha |
Salam, Debatbola.