Debatbola.com – Arsenal akan menjamu Southampton pada pekan ke-13 Premier League 2020/21, Kamis (17/12/20), di Emirates Stadium. Tim tamu sepertinya bakal mencoba mengeksploitasi buruknya penampilan The Gunners dan berpotensi pulang dengan tambahan poin.
- Masih Didera Inkonsistensi
Arsenal masih saja menunjukkan tren inkonsistensinya. Dalam lima laga terakhir Premier League, mereka empat kali kalah (Aston Villa, 0-3; Wolves, 1-2; Tottenham, 0-2; Burnlaey, 0-1) serta imbang atas Leeds United (0-0). Rentetan hasil buruk ini membuat mereka duduk di peringkat ke-15 klasemen sementara.
Kekalahan terakhir dari Spurs dan Burnley diakibatkan karena buruknya antisipasi lini pertahanan The Gunners. Ketika menyerang, mereka terlalu naik sehingga tim lawan bisa mengeksplotasi dengan serangan balik cepat. Koordinasi back-four Arsenal pun sangat buruk dalam melakukan antisipasi.
Oleh karenanya, Arsenal tak boleh terlalu bernafsu menekan. Pasalnya, tim lawan akan senang untuk mengancam dari counter-attack. Jika tampil dengan garis pertahanan yang terlalu naik, mereka bakal menanggung risiko besar; dan ini menjadi penyebab banyaknya kekalahan mereka sepanjang musim ini.
Satu hal lain yang jadi masalah adalah ketajaman. The Gunners sama sekali belum membuat gol open-pla sejak akhir Oktober. Mereka pun menjadi tim dengan catatan ofensif terburuk keempat di Premier League sejauh ini (10 gol); dan akan berpotensi semakin terpuruk jika Mikel Arteta tak kunjung bisa membenahi masalah ini.

- Tren Positif yang Masih Berlanjut
Penampilan Southampton belakangan ini terus meningkat. Mereka menunjukkan potensi yang menarik; baru tiga kali kalah dalam 12 laga sejauh ini (W7, D2, L3). Menariknya, The Saints kini sudah berada di peringkat empat klasemen sementara.
Kemenangan Soton selalu tercipta dalam dua pekan terakhir. Mereka menang secara meyakinkan atas Brighton (2-1) dan Sheffield United (3-0). Dalam kedua laga tersebut, sebanyak 80% gol mereka tercipta di babak kedua; dan ini sekaligus menjadi periode tertajam mereka.
Sedangkan, kekalahan Soton terakhir terjadi pada tiga pekan lalu, yakni kala menjamu Manchester United di kandang sendiri. Mereka sempat unggul dua gol di babak pertama. Namun, pergantian taktik yang dilakukan United membuat mereka ditekan balik, dipaksa turun, hingga kebobolan tiga gol.
Penampilan apik Soton sebenarnya sudah diekspektasikan, bahkan sejak akhir musim lalu. Salah satu kekuatan terbesar mereka adalah kualitas penguasaan bola. Salah satu laga dimana The Saints tampil dengan dominasi tinggi terjadi saat melawan Crystal Palace; dengan mencatatkan 71% ball possession.
Kuatnya retensi bola itu terbangun berkat solidnya skema 4-2-2-2 ala Ralph Hassenhuttl. Selain jarak pemainnya berdekatan, The Saints bisa lebih efektif dalam melancarkan pressing; entah itu di tengah, half-space, atau sisi sayap pertahanan sang lawan.
- Ketajaman dari Segala Situasi
Salah satu aspek kekuatan Southampton terletak pada ketajamannya. Mereka sangat fleksibel dalam berbagai macam situasi; dengan gol lewat set-piece, duel udara di kotak penalti, atau open-play lewat umpan terobosan.
Kemenangan Soton atas Aston Villa (4-3) beberapa pekan lalu semakin menimbulkan impresi yang sangat baik. Keempat gol Soton tercipta lewat empat situasi berbeda. Tak hanya kuat lewat duet Danny Ings dan Che Adams di depan, The Saints berbahaya juga ketika mendapatkan free-kick berkat kehadiran James Ward-Prowse.
Ralph Hassenhuttl pun sangat berani mengambil risiko di fase kritis. Saat berada dalam situasi tertinggal dari Chelsea sebulan lalu misalnya, ia menginstruksikan kedua beknya untuk naik ke kotak penalti lawan pada injury time. Hasilnya, Jannik Vestergaard mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-90+3 sekaligus memastikan satu poin (3-3).
Dengan apa yang diperlihatkan di atas, Soton seharusnya tak akan kesulitan menciptakan banyak peluang di laga nanti. Jika agresivitasnya membuahkan keunggulan pada menit-menit awal, mereka berpotensi meraih tambahan poin dan menjaga posisi empat besar.

- Tambahan Poin Soton?
Southampton difavoritkan situs judi slot terbaik bisa menambah perolehan poinnya di laga ini; entah itu dari kemenangan ataupun hasil imbang. Ketajaman tim asuhan Ralph Hassenhuttl sejauh ini lebih baik ketimbang Arsenal, dan hal tersebut sangat bisa menjadi pembeda.
Baca Juga : Prediksi Leeds United vs Newcastle United 17 Desember 2020
Perkiraan Susunan Pemain Arsenal vs Southampton : |
(Arsenal) : R. Rúnarsson; S. Mustafi, Cédric Soares, Pablo Marí, C. Chambers, Mohamed Elneny, A. Maitland-Niles, J. Willock, E. Smith Rowe, N. Pépé, E. Nketiah.
Manager : Mikel Arteta
(Southampton) : A. McCarthy; R. Bertrand, J. Vestergaard, J. Bednarek, K. Walker-Peters, Oriol Romeu, S. Armstrong, J. Ward-Prowse, M. Djenepo, T. Walcott, C. Adams.
Manager : R. Hasenhüttl
Berikut Statistik Kedua Tim Di Bawah Ini : |
- H2H Arsenal vs Southampton
26/06/20 | PRL | Southampton | 0-2 | Arsenal |
23/11/19 | PRL | Arsenal | 2-2 | Southampton |
24/02/19 | PRL | Arsenal | 2-0 | Southampton |
16/12/18 | PRL | Southampton | 3-2 | Arsenal |
08/04/18 | PRL | Arsenal | 3-2 | Southampton |
- 5 Laga Terakhir Arsenal
14/12/20 | PRL | Arsenal | 0-1 | Burnley |
11/12/20 | UEL | Dundalk | 2-4 | Arsenal |
06/12/20 | PRL | Tottenham Hotspur | 2-0 | Arsenal |
04/12/20 | UEL | Arsenal | 4-1 | Rapid Wien |
30/11/20 | PRL | Arsenal | 1-2 | Wolves |
- 5 Laga Terakhir Southampton
13/12/20 | PRL | Southampton | 3-0 | Sheffield United |
08/12/20 | PRL | Brighton & Hove Albion | 1-2 | Southampton |
29/11/20 | PRL | Southampton | 2-3 | Manchester United |
24/11/20 | PRL | Wolverhampton Wanderers | 1-1 | Southampton |
07/11/20 | PRL | Southampton | 2-0 | Newcastle United |
Salam, Debatbola.