Debatbola.com – Pada pertandingan yang memikat di Stadion Emirates, Arsenal tampil sangat mendominasi melawan Sheffield United, dengan kemenangan telak 5-0 yang membuat para penggemar The Gunners tetap tak terkalahkan dalam kampanye Premier League mereka musim ini.
Ini adalah pertandingan yang mempertontonkan ketajaman serangan Arsenal dan mencerminkan keunggulan tim asuhan Mikel Arteta dalam pertandingan kandang melawan tim promosi yang baru naik kelas.
Sejak 36 pertandingan kandang terakhirnya melawan tim promosi yang baru naik kelas (dengan catatan 31 kemenangan dan 5 hasil imbang), Arsenal memulai pertandingan dengan keyakinan dan optimisme yang tinggi. Para penggemar pun tidak sabar menantikan penampilan gemilang dari tim kesayangan mereka.
Dalam pertandingan ini, Arsenal memulai dengan tampilan menyerang yang meyakinkan. Mereka dengan sabar memprobing pertahanan Sheffield United yang tengah kesulitan. Dan akhirnya, pada menit ke-29, kebuntuan tersebut terpecah dengan tembakan pertama yang mengarah ke sasaran dalam pertandingan ini.
Keunggulan Arsenal datang melalui bola yang tepat dari Declan Rice yang menemukan Eddie Nketiah di kotak penalti. Nketiah, yang harus mengisi kekosongan akibat absennya Gabriel Jesus karena cedera, menunjukkan kelasnya dengan sentuhan dan penyelesaian yang lembut, mencetak gol ketiganya dalam Premier League musim ini. Gol tersebut membawa Arsenal unggul dan mengangkat semangat tim serta para penggemar.
Meskipun Arsenal tidak mampu menggandakan keunggulan mereka sebelum turun minum, mereka tetap berada dalam kendali penuh atas pertandingan. Sheffield United sendiri mengalami awal musim yang sangat buruk dalam Premier League, dengan hanya satu hasil imbang dan delapan kekalahan.
Setelah jeda, segala keraguan yang mungkin masih menghantui Arsenal segera sirna. Eddie Nketiah menjadi bintang pertandingan dengan mencetak gol kedua untuknya. Dia memanfaatkan bola liar yang muncul setelah Wes Foderingham, kiper Sheffield United, gagal menangani sepenuhnya umpan dari sepak pojok. Gol ini semakin menguatkan kendali Arsenal atas pertandingan.
Namun, Nketiah tampaknya belum puas dengan dua gol tersebut. Dia menyimpan yang terbaik hingga akhir pertandingan. Pada menit-menit terakhir, Nketiah melepaskan tembakan jarak jauh yang menghantam sudut atas gawang Sheffield United. Ini adalah hat-trick pertamanya dalam Premier League dan efektif mengakhiri pertandingan sebagai sebuah persaingan, dengan lebih dari setengah jam tersisa di papan skor.
Sisa pertandingan berjalan dalam tempo santai, dengan Arsenal terus mengendalikan permainan. Fabio Vieira menambahkan satu gol lagi untuk Arsenal dari titik putih, dan pemain pengganti Takehiro Tomiyasu mencetak gol pertamanya dalam penampilan Premier League ke-50. Kemenangan yang begitu nyaman ini membuat Arsenal meraih posisi kedua dalam klasemen Premier League, hanya terpaut dua poin dari rival mereka, Tottenham Hotspur, yang berada di puncak.
Arsenal tampil mengesankan dan dengan penuh keyakinan dalam kampanye ini. Di sisi lain, Sheffield United semakin mendalam dalam krisis mereka. Kekalahan kesembilan dalam kampanye ini hanya memperburuk situasi mereka, dan catatan buruk mereka dalam pertemuan head-to-head hanya mencatat dua kemenangan dalam 20 pertandingan liga.
Ini adalah pertandingan yang akan diingat oleh para penggemar Arsenal sebagai pertunjukan gemilang, dan juga menjadi pelecut semangat bagi The Gunners dalam perburuan gelar di musim ini. Arsenal tampil kuat, dan Eddie Nketiah adalah bintangnya dalam kemenangan yang mendebarkan ini.