Debatbola.com – Manchester City terbilang masih baru mendatangkan Jack Grealish, tetapi eks pemain Aston Villa itu sudah berpikiran jauh ke depan. Grealish ternyata sudah memikirkan apa yang akan ia lakukan usai meninggalkan Manchester City. Salah satu yang ingin ia lakukan setelah pergi dari Manchester adalah main di Major League Soccer.
Adaptasi Singkat Grealish di Manchester City
Tepat pada tanggal 5 Agustus 2021 kemarin, Manchester City resmi menggaet pemain sensasional Aston Villa, Jack Grealish. Biaya yang dikeluarkan The Citizen untuk menebus Grealish juga rupanya tidak main-main. Pemain asal Inggris itu ditebus sebesar 100 juta poundsterling, dan menjadi pemain Inggris termahal sepanjang sejarah.
Semenjak kepindahannya menuju Etihad Stadium, Grealish juga terbilang tak butuh waktu begitu lama untuk beradaptasi dengan permainan anak asuh Pep Guardiola. Grealish sejauh ini sudah mengemas tiga gol untuk Manchester Biru. Pemain 26 tahun juga telah menjadi andalan Guardiola, dengan catatan 20 penampilan di seluruh ajang musim ini.
Mimpi Main di MLS
Ketika mendatangkan Grealish, Pep Guardiola pernah mengatakan bahwa Grealish adalah rencana jangka panjang tim besutannya. Grealish sepertinya sepakat dengan tanggapan Guardiola karena sampai saat ini, ia nampaknya sudah nyaman di Manchester City. Meski begitu, Grealish baru-baru ini disebut sudah mulai memikirkan masa depannya nanti.
Dengan usia yang masih terbilang produktif, Grealish hampir dipastikan tidak akan menghabiskan sisa karirnya bersama Manchester City. Oleh karena itu, Grealish pun harus mempersiapkan sejumlah rencana setelah tinggalkan Etihad. Salah satu rencananya adalah bermain di MLS sebelum resmi gantung sepatu.
Mantan pemain Aston Villa mengakui bahwa bermain di Major League Soccer alias MLS telah menjadi impiannya sejak lama. Salah satu mantan rekan setim Grealish kini berkiprah di liga kasta utama Negeri Paman Sam itu. Kesuksesan rekan setim Grealish di MLS pun diakui telah membuat Grealish sendiri iri dan ingin merasakan hal yang sama.
“Tentu saja, seperti yang selalu saya katakan.” Tutur Grealish ketika ditanya perihal kemungkinan kepindahannya menuju MLS. “Saya sudah bicara dengan ayah saya, baru-baru ini, bahwa itu (pindah ke MLS) selalu saya pikirkan. Amerika Serikat adalah negara yang selalu saya cintai, dan MLS benar-benar menjadi sesuatu yang menarik saat ini.”
“Salah satu mantan rekan setim saya, Carles Gil, tahun ini bermain sangat bagus di sana (di MLS). Saya tahu bahwa dia menjalani musim yang benar-benar bagus bersama New England Revolution. Melihat dia menikmati semua hal itu di MLS, membuat saya berpikir bahwa di masa depan, saya mungkin bisa bermain di Amerika juga.”
Aston Villa Selalu di Hati
Bukan cuma bermain di MLS, Jack Grealish juga ternyata punya mimpi lain, yakni memperkuat Aston Villa lagi sebelum pensiun. Grealish ingin menjadi seperti Ashley Young yang baru saja pulang menuju Aston Villa. Aston Villa akan selalu ada di hati Grealish, dan ia akan merasa sangat senang jika diberi kesempatan kembali ke sana.
Saat ditanya perihal kemungkinan kembali ke Aston Villa, Grealish menjawab, “Klub itu adalah klub yang selalu dekat dengan hati saya. Saya jelas sangat berharap bisa kembali bermain di sana. Itu adalah hal yang selalu saya pikirkan. Ashley Young sekarang sudah melakukan itu, dan saya yakin saya akan menyusulnya.”
Adalah hal yang wajar apabila Grealish menganggap Aston Villa sebagai klub spesial. Grealish sendiri dilahirkan di Birmingham, dan Aston Villa adalah klub yang berdomisili di kota tersebut. Sejak kecil, Grealish adalah penggemar berat Aston Villa, dan ia beruntung karena diberi kesempatan membela klub berjuluk The Villas sejak usia enam tahun.