Debatbola.com – Hubungan Didier Deschamps dengan para pemain Prancis terlihat sangat nyaman. Ia baru memuji penyerangnya, yaitu Anthony Martial sebagai bakat yang sangat menjanjikan. Padahal ia harus berjuang kembali ke skuat Prancis setelah diabaikan pada Piala Dunia 2018. Sebenarnya Martial tidak tampil terlalu bagus ketika Prancis mengalahkan Portugal dengan skor 1-0.
Martial terlihat kurang tajam ketika menyelesaikan peluang-peluang yang didapatkannya. Gol dari Prancis saat itu pun dicetak oleh N’Golo Kante. Sementara Martial tampak kaku dan melewatkan sejumlah peluang emasnya. Salah satunya adalah peluang emas yang didapatkan dari umpan indah Paul Pogba. Namun Deschamps menganggap bahwa permainan Martial sebetulnya telah berkembang.
“Dua kurang dalam menyelesaikannya. Seperti sedikit canggung, tapi sejujurnya, setelah menyaksikan momennya lagi, itu turun ke margin yang kecil. Dia adalah bagian dari kelompok pemain yang sudah lama tidak berada di sini. Tapi dia telah berubah selama periode ini, di dalam dan di luar lapangan,” kata Deschamps seperti dikutip dari Stretty News.
Memang Martial masih menunggu gol perdananya untuk Prancis setelah bergabung kembali pada September lalu. Martial menjadi penyerang inti karena menggantikan Olivier Giroud. Sementara gol yang dicetak Kante baru tercipta pada menit 53′. “Bertahun-tahun, dia juga semakin dewasa. Dia jauh lebih bertekad. Dia sangat menjanjikan,” ujar Deschamp
Memang Prancis akan lebih menegaskan kemenangannya jika Martial mampu memanfaatkan peluang dengan sebaik-baiknya. Ia juga gagal melewati Rui Patricio ketika sedang berhadapan satu lawan satu. Selanjutnya, Martial akan kembali membela Manchester United (MU) dan melawan West Bromwich Albion. Diharapkan ia bisa mencetak gol pada laga lanjutan Liga Primer Inggris tersebut.