Debatbola.com – Liga Jerman melanjutkan pertandingannya di akhir pekan ini dengan memainkan spieltag ke-19. Borussia Dortmund mendapatkan jadwal untuk bertanding menghadapi Freiburg dan keduanya telah melangsungkan laga di Signal Iduna Park, Sabtu 15 Januari 2022 mulai pukul 02.30 WIB.
Borussia Dortmund Bermain Menyerang
Skuat tuan rumah yang berjuluk Die Borussen tersebut memutuskan bertanding dengan menggunakan skema menyerang. Mereka berusaha keras untuk dapat merengkuh poin penuh dan menantang sang pemuncak klasemen, Bayern Munchen.
Skema sang pelatih, Marco Rose terbukti hebat karena dilihat dari catatan statistik pertandingan, mereka mendominasi laga. Dari sisi jumlah serangan, Die Borussen mampu menciptakan 20 kali serangan dimana 7 diantaranya on target.
Jumlah tersebut berbeda jauh dengan total serangan yang dilancarkan Freiburg yakni 5 kali saja. Namun mereka unggul dalam segi efektivitas dimana tim berjuluk Breisgau-Brasilianer sanggup membuat 4 serangan tepat sasaran.
Babak Pertama, Borussia Dortmund Unggul Tiga Gol
Permainan menyerang sang tuan rumah terbukti memfasilitasi kemenangan tim di akhir laga. Gol perdana tim di pertandingan ini tercipta pada menit ke-14 berkat sundulan Thomas Meunier memanfaatkan sepak pojok.
Sebelumnya Julian Brandt yang bertugas sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan sempurna. Sang gelandang serang meluncurkan bola akurat tepat ke kerumunan pemain di mulut gawang musuh. Dengan jeli Thomas Meunier pun meraih bola dan mengarahkannya masuk ke gawang Benjamin Uphoff.
Tak berhenti sampai disitu skema gol yang sama kembali terjadi pada menit ke-29 dan membuat keunggulan Borussia Dortmund bertambah. Tendangan pojok dari Julian Brandt lagi-lagi bisa dikonversi menjadi gol oleh Thomas Meunier.
Semenit sebelum babak awal berakhir, Die Borussen mencetak gol tambahan sekaligus membuat skor bertambah, 3-0. Kali ini serangan balik menjadi andalan bagi tim tuan rumah untuk memperlebar jarak kedudukan.
Jude Bellingham berhasil merebut bola yang dikuasai pemain bertahan Freiburg di dalam area pertahanannya sendiri. Kemudian dirinya pun mengirimkan umpan terobosan ke kaki Erling Haaland. Kemudian sang striker meneruskannya dan merobek gawang sang musuh.
Babak Kedua, Borussia Dortmund Pesta Gol
Unggul tiga gol membuat Borussia Dortmund sedikit mengendorkan permainannya dan hal itu dimanfaatkan Freiburg untuk mengecilkan jarak. Menit ke-61, serangan dari sisi kanan oleh Roland Sallai masih bisa ditahan Gregor Kobel.
Namun sang kiper tidak bisa menahannya dengan sempurna dan membuat blunder. Ermedin Demirović yang berada dekat dengan si kulit bundar kemudian tinggal menjebloskan bola dengan mudahnya ke gawang tuan rumah. Skor sementara menjadi 3-1.
Borussia Dortmund yang kebobolan justru kembali menguatkan permainannya dan menyerang. Skema serangan balik kembali dimainkan oleh pasukan besutan Marco Rose tersebut untuk gol keempatnya.
Mahmoud Dahoud sukses merebut bola dari kaki pemain bertahan Freiburg. Kemudian lantas memberikan kepada strikernya, Erling Haaland bola terobosan. Tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Benjamin Uphoff mempermudah sang striker dalam mengemas gol keduanya di laga ini. Bola dilewatkannya melalui celah kaki sang kiper.
Empat menit sebelum wasit yang bertugas meniupkan peluit panjang, Mahmoud Dahoud menyudahi pesta gol timnya dengan mencetak gol terakhir. Serangan dari sisi kiri lewat pergerakan Nico Schulz diakhiri dengan mengirimkan umpan pendek di dalam area penalti.
Mahmoud Dahoud yang ditujunya tanpa pengawalan berarti dan berada dalam zona tembak sempurna. Dirinya pun sempat mengambil posisi tendangan terbaiknya dan mengubah posisi bola ke kaki kanan. Kemudian melesatkannya tanpa ada gangguan dari pemain bertahan Freiburg.
Berkat kemenangan 5-1 di Signal Iduna Park, Borussia Dortmund pun menipiskan jarak dari sang pemuncak klasemen, Bayern Munchen. Kini mereka hanya berselisih tiga angka saja namun Die Bayern masih belum memainkan spieltag ke-19nya.