Debatbola.com – Lanjutan Kualifikasi Piala Dunia Zona Conmebol dihadirkan pada Rabu (2/2) mulai pukul 06.30 WIB melangsungkan laga antara Argentina kontra Kolombia. Keduanya bertanding di Stadion Mario Kempes, Cordoba.
Dilihat dari catatan statistik pertandingan, timnas Argentina menguasai jalannya pertarungan. Skuat berjuluk La Albiceleste tersebut mampu mencatatkan total 16 kali tendangan dimana 5 diantaranya tepat sasaran.
Timnas Kolombia di sisi seberang menyusul dengan menorehkan sejumlah 5 kali percobaan ke gawang tuan rumah. Tim besutan Reinaldo Rueda itu hanya sanggup membuat 2 serangan on target. Selain itu mereka juga kalah penguasaan bola dengan 43 % persentase berbanding 57 % milik Argentina.
Starting Eleven Kedua Tim
Timnas Argentina pada pertandingan ini menggunakan skema 4-3-3 rumusan Lionel Scaloni. Lautaro Martinez bersama dua kompatriotnya, Angel Di Maria serta Lucas Ocampos menajdi andalan di lini serang. Mereka ditugaskan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dan berfokus menyerang.
Berlanjut ke lini tengah, Lionel Scaloni memenuhi slot tiga pemain dengan memainkan para gelandangnya. Papu Gómez, Guido Rodríguez dan Giovani Lo Celso diberikan tempat tersebut. Ketiganya diberikan peran guna mengalirkan bola dari belakang menuju lini serang.
Pola pertahanan La Albiceleste memakai skema empat bek dengan dua bek sayap, Gonzalo Montiel dan Marcos Acuña. Kemudian berlanjut ke bek tengah, Germán Pezzella serta Lisandro Martínez. Emiliano Martinez menempati posisi penjaga gawang.
Sementara Kolombia datang ke markas Argentina membawa rekor paceklik kemenangannya. Reinaldo Rueda menurunkan sistem permainan 4-3-3. Sang pelatih memasukkan nama Miguel Borja, Luis Diaz serta James Rodríguez sebagai trio penyerang.
Di lini tengah menurut wahana888 , mereka akan tetap menggunakan nama Juan Cuadrado di lini tengah menjadi pilihan utama pelatih bersama dua tandemnya, Wílmar Barrios dan Mateus Uribe. Ketiga pemain ini menempati posisi gelandang tengah dengan peran bertahan dan menyerang sama baiknya.
Masuk ke sektor pertahanan tim berjuluk Los Cafeteros tersebut menurunkan total empat pemain belakangnya. Johan Mojica serta Stefan Medina diandalkan sebagai bek sayap. Diteruskan oleh duo William Tesillo dan Davinson Sánchez. Terakhir posisi kiper diserahkan kepada Camilo Vargas.
Babak Pertama, Lautaro Martinez Ciptakan Keunggulan
Peluang pertama di pertandingan ini lahir bagi skuat Argentina lewat kaki Angel Di Maria pada menit ke-21. Kapten La Albiceleste itu melakukan tendangan langsung dari luar kotak penalti yang menjadi spesialisasinya. Sayang tembakan winger Paris Saint Germain itu masih melebar.
Lautaro Martinez menciptakan gol keunggulan bagi timnya di laga ini tepat pada menit ke-29. Marcos Acuña bergerak dari sarangnya di sebelah kiri jalur penyerangan timnya dan mengakhiri pergerakan dengan umpan silang.
Umpan bek sayap Sevilla tersebut mengarah tepat ke jangkauan Lautaro Martinez tanpa bisa diantisipasi oleh pemain bertahan Kolombia. Kemudian dengan akurat striker Inter Milan tersebut mengirimkan bola melewati garis gawang.
Belum puas dengan satu gol, La Albiceleste kembali mengancam gawang tim tamu. Angel DI Maria kembali melakukan ancaman melalui free kick pada menit ke-34. Tetapi tendangannya masih bisa ditangkis oleh Camilo Vargas.
Babak Kedua, Timnas Argentina Pertahankan Kemenangan
Di menit-menit akhir babak kedua, Timnas Kolombia hampir saja menciptakan gol penyeimbang kedudukan. Tendangan Luis Diaz nyaris salah diantisipasi oleh Nicolás González dan membuat gol bunuh diri.
Beruntung Emiliano Martinez masih sigap menahan bola dan ternyata Luis Diaz juga telah terjebak offside. Hingga berakhirnya pertandingan kedua tim tidak mampu lagi menciptakan peluang apalagi gol. Alhasil skuat asuhan Lionel Scaloni pun berhak merengkuh poin penuh dan lolos ke putaran final Piala Dunia Desember mendatang.
 mulai pukul 06.30 WIB melangsungkan laga antara Argentina kontra Kolombia. Keduanya bertanding di Stadion Mario Kempes, Cordoba.){kind=link}