Debatbola.com – Kepindahan Georginio Wijnaldum menuju Paris Saint-Germain sepertinya tak sesuai apa yang diharapkan sang pemain. Wijnaldum malah jarang bermain, dan hal ini kabarnya membuat sang gelandang berniat balik lagi ke Inggris. Meski dikabarkan akan balik ke Inggris, Wijnaldum sepertinya tak akan kembali ke Liverpool, melainkan ke klub lain.
Ingin Hengkang Gara Jatah Main Berkurang
Datang ke Liverpool pada tahun 2016 dari Newcastle United, Georginio Wijnaldum mampu bertransformasi menjadi sosok penting The Anfield Gank. Sayang, setelah sekitar lima tahun bermain di Anfield, Wijnaldum memilih pergi. Gelandang asal Belanda itu memilih tinggalkan Merseyside untuk bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Sayangnya, kepindahan yang awalnya menjadi mimpi indah pada akhirnya seakan menjadi mimpi buruk buat Wijnaldum. Kendati menerima bayaran yang disebut lebih mahal ketimbang di Liverpool, menit bermain sang gelandang justru menurun. Secara keseluruhan, Wijnaldum hanya sepuluh kali menjadi starter dari 20 laga Liga Prancis dan Liga Champions.
Rata-rata menit bermain eks gelandang Newcastle itupun terbilang merosot drastis jika dibandingkan dengan rata-rata menit bermainnya di Liverpool. Saat ini, Wijnaldum hanya mencatat rata-rata 47,5 menit bermain di tiap laga. Adapun di Liverpool, Wijnaldum mencatat rata-rata 76,8 menit bermain di tiap laga.
Akibat menurunnya menit bermain ini, Sky Sport melaporkan bahwa Wijnaldum mulai mempertimbangkan opsi tinggalkan Paris Saint-Germain. Menurut Sky Sport, Wijnaldum bakal menjadikan winter transfer sebagai momen kepergiannya. Namun, karena baru saja gabung Les Parisiens, maka Wijnaldum mungkin hanya akan dipinjamkan ke klub lain.
Balik ke Inggris, Tapi Bukan ke Anfield
Sky Sport menuturkan bahwa Wijnaldum kini membuka kemungkinan untuk kembali ke kompetisi Liga Inggris. Kemungkinan ini membuat gelandang internasional Belanda itu kembali dikaitkan dengan klub lamanya, Liverpool. Namun, kalaupun Wijnaldum jadi balik ke Inggris, kecil kemungkinan ia akan merapat ke Anfield lagi.
Alih-alih kembali ke Liverpool, Wijnaldum justru mungkin bakal bergabung dengan salah satu dari Arsenal, ataupun Newcastle United. Sky Sport menyebutkan bahwa Arsenal dan Newcastle United saat ini tertarik mengangkut Wijnaldum di winter transfer. Namun, seperti yang sudah disebutkan, keduanya hanya ingin gaet Wijnaldum sebagai pemain pinjaman.
Kepulangan Wijnaldum ke Anfield juga agak mustahil terjadi karena beberapa alasan. Pertama, Wijnaldum tidak mungkin mau bermain lagi di Liverpool karena jika itu terjadi, ia akan dibayar lebih rendah, padahal bayaran menjadi salah satu penyebab kepindahannya. Terlebih, slot gelandang The Reds kini bisa dibilang sudah cukup padat.
Jika seluruh skuad fit dan bisa dimainkan, maka Liverpool punya sekitar delapan gelandang yang bisa mereka pakai kapanpun. Beberapa dari mereka bahkan termasuk sebagai pemain-pemain muda dengan bakat-bakat potensial. Antara lain Harvey Elliott, Curtis Jones, sampai Tyler Morton yang baru saja muncul di tim utama.
Situasi Sulit di Paris
Mengenai kesempatan main yang kian menurun bersama Paris Saint-Germain, Wijnaldum sendiri sudah pernah mengungkap komentarnya. Wijnaldum mengaku tak begitu senang karena situasi di Paris Saint-Germain tidak seperti yang ia kira. Tetapi, Wijnaldum beranggapan bahwa situasi sulit ini bisa membuatnya banyak belajar.
“Saya tak bisa bilang bahwa saya sangat senang, karena situasi di sini berbeda dari apa yang saya harapkan.” Kata Wijnaldum kepada media Belanda, NOS. “Tapi inilah sepakbola, dan saya harus belajar berurusan dengan hal seperti ini. Saya seorang pejuang, dan saya harus tetap berpikir positif serta bekerja keras untuk bisa melewatinya.”
“Beberapa tahun terakhir, saya kerap bermain, selalu fit dan juga tampil sangat bagus. Ini adalah situasi yang berbeda, dan saya perlu membiasakan diri. Saat ini, saya melihat sangat jauh ke depan, dan situasi seperti ini terjadi pada saya. Ini adalah situasi yang benar-benar sulit.”
