Debatbola.com – Eric Garcia memang masih sadar ketika meninggalkan Stadion Etihad setelah bertabrakan dengan Ederson di laga melawan Arsenal. Tapi Garcia akan tetap menjalani tes di rumah sakit. Ia ditarik keluar pada menit ke-80 setelah tak sengaja bertabrakan dengan rekan satu kesebelasannya itu. Keduanya bertabrakan setelah Edersen berlari keluar dari areanya untuk melakukan sapuan.
Pertandingan pun dihentikan cukup lama karena dikhawatirkan Eric Garcia mengalami cedera kepala yang parah. Kemudian pertandingan dilanjutkan setelah bek 19 tahun itu meninggalkan lapangan dan dibawa ke rumah sakit.
“Tentu saja kami khawatir dengan Eric. Dia sadar, tetapi dia akan dites malam ini karena tendangan di kepala selalu sangat berbahaya,” terang Josep “Pep” Guardiola, Manajer Manchester City, seperti dikutip dari situs resmi klub.
Padahal, Pep Guardiola tidak ragu memainkan pemain semuda Garcia di skuat utama City. “Aku cukup yakin kita akan melakukan segalanya untuk memastikan Eric merasa baik-baik saja. Saya pikir setelah apa yang terjadi, dia mungkin berada di rumah sakit selama satu atau dua malam. Kami akan memastikan semuanya baik-baik saja untuknya,” terang mantan Pelatih Bayern Munich tersebut.
Pep menambahkan bahwa Garcia bermain cerdas untuk menjaga garis pertahanan Manchester City. Apalagi tidak mudah untuk pemain semuda itu bermain melawan penyerang sekaliber Pierre-Emerick Aubameyang. Tapi Pep mengungkapkan bahwa Garcia berlatih dengan baik bersama para Asisten Manajernya yaitu Juanma Lillo dan Rodolfo Borrell.
Pep juga menganggap bahwa Garcia mampu mengerti arahannya dengan baik. “Musim ini, terutama di musim dingin, ia selalu bermain bagus. Dia tidak melakukan kesalahan. Dia selalu fokus. Dalam permainan ini, kami tahu memainkan pemianyang dinamis. Dia mengerti posisi dan gerakannya. Saat melawan Burnley misalnya yang memainkan bola panjang,” kata Pep.