Debatbola.com – Mantan kiper Manchester United dan Belanda, Edwin van der Sar, tengah menjalani perawatan intensif setelah mengalami pendarahan di sekitar otaknya, demikian diumumkan oleh klub Belanda, Ajax. Van der Sar, 52 tahun, memenangkan Premier League empat kali selama membela United, serta Liga Champions pada 2008, yang juga ia raih ketika masih di Ajax.
Setelah pensiun, Van der Sar, yang juga pernah bermain di Fulham sebelum bergabung dengan United, kembali ke Ajax di mana ia mengambil peran sebagai kepala eksekutif pada tahun 2016, di mana ia memutuskan untuk mengundurkan diri pada akhir musim lalu.
Kabar mengejutkan datang dari Ajax ketika dilaporkan bahwa Edwin van der Sar dirawat di rumah sakit setelah mengalami pendarahan otak selama berada di Kroasia. Meskipun tidak ada rincian lebih lanjut yang diberikan, kondisi kesehatan mantan kiper ini menjadi perhatian utama.
Sementara itu, setelah musim yang mengecewakan bagi Ajax dengan finis di posisi ketiga di Eredivisie dan gagal mencapai Liga Champions, Van der Sar membuat pengumuman mengejutkan bahwa dia akan mundur dari peran pentingnya dalam dewan klub setelah hampir 11 tahun. Keputusan ini menandai akhir dari era panjang kepemimpinan Van der Sar dan meninggalkan pertanyaan tentang langkah selanjutnya untuk klub tersebut.
United menyampaikan harapan terbaik bagi Van der Sar. Setelah lebih dari 200 penampilan untuk Ajax dan kesuksesan di Eropa sebagai bagian dari tim asuhan Louis van Gaal, kiper asal Belanda ini pindah ke Juventus sebelum menandatangani kontrak dengan Fulham pada tahun 2001.
Kepindahan ke Manchester United terjadi empat tahun kemudian, yang juga membawa Van der Sar memenangkan Piala Liga dua kali dan Piala Dunia Antarklub FIFA 2008. Namun, United mengalami kekalahan dari Barcelona di final Liga Champions 2009 dan sekali lagi di Wembley pada tahun 2011, setelah itu Van der Sar pensiun. Van der Sar bermain 130 kali untuk Belanda dan sempat menjadi pemain dengan penampilan terbanyak di negara tersebut.
