Debatbola.com – Persebaya baru saja menyelesaikan pertandingan Piala Presiden fase grup dengan melawan Persib. Sayang sekali dalam laga tersebut Persebaya gagal meraih kemenangan meskipun unggul lebih dulu. Skor 3-1 kemudian menjadi skor akhir dari pertandingan Persib dan Persebaya tersebut.
Gagal meraih kemenangan rupanya tidak membuat Aji Santoso selaku pelatih merasa kecewa. Aji justru merasa bangga dan puas dengan permainan anak asuhnya meskipun akhirnya harus kalah. Ternyata Aji Santoso memiliki alasan sendiri mengapa tetap puas meskipun klubnya meraih kekalahan.
Tetap Puas
Kalah ketika bertanding tentu akan membuat pihak yang kalah tersebut kecewa dengan hasil yang diperoleh. Hal tersebut justru tidak berlaku untuk Aji Santoso yang merupakan pelatih dari Persebaya. Dikalahkan dengan skor 3-1 oleh Persib Bandung, Aji Santoso mengaku tak kecewa dengan anak asuhnya.
Hal tersebut disampaikan oleh Aji Santoso dalam wawancara yang dilakukan pasca pertandingan. Menurut pelatih asal Malang tersebut, skuad yang diturunkannya berhasil menunjukkan permainan yang menarik meskipun baru berusia 1,5 bulan. Karena hal itulah Aji tak merasa kecewa dan justru merasa puas dengan permainan para pemainnya.
Aji Santoso juga berhasil menepati janji yang diucapkannya di prescon sebelum pertandingan dimulai. Saat itu, pelatih berusia 52 tahun itu berjanji skuadnya akan tampil menyerang di pertandingan nanti. Terbukti dengan para pemain Persebaya yang aktif menyerang bahkan sejak pertandingan baru dimulai.
Sebagai pelatih, Aji Santoso tidak mempermasalahkan hasil pertandingan melawan Persib Bandung kali ini. Dalam turnamen pramusim ini, Aji Santoso ingin memanfaatkan dengan semaksimal mungkin sebagai persiapan Liga 1. Bagi pelatih asal Malang itu, bisa memainkan para pemain muda di kompetisi pramusim kali ini lebih penting.
Dalam melawan Persib kemarin, Aji merotasi skuad dan menurunkan para pemain yang belum pernah bermain di kompetisi kali ini. Atmosfer pertandingan yang begitu kuat akan menjadi bekal bagus untuk para pemain muda. Dengan begitu, para pemain muda akan lebih siap dalam mengarungi Liga yang sesungguhnya.
Pernyataan yang sama juga disampaikan oleh Alta Ballah yang merupakan bek muda milik Persebaya. Mantan pemain Persita itu mengakui jika pertandingan melawan Persib Bandung merupakan pertandingan yang sangat menarik. Alta Ballah juga menyadari melalui turnamen pramusim ini makan komposisi terbaik klub akan ditemukan.
Tak Akan Menyerah
Kalah dari Persib membuat mimpi Persebaya untuk bisa melaju ke babak perempat final menjadi semakin jauh. Akibat kekalahan tersebut, Persebaya menjadi juru kunci di klasemen grup c dengan mengoleksi satu poin. Dengan hanya tersisa satu pertandingan lagi, peluang Persebaya untuk menyalip poin Persib cukup kecil.
Terperosok ke dasar klasemen, Aji Santoso mengatakan Persebaya tidak akan menyerah. Pelatih asal Malang itu akan tetap berjuang hingga akhir bersama Persebaya dalam Piala Presiden di tahun ini. Persebaya akan tetap berjuang meskipun lawannya di pertandingan nanti tidaklah mudah untuk dihadapi.
Sebagai pelatih, Aji Santoso tidak memungkiri jika kekalahan timnya dikarenakan kebobolan sebanyak 2 kali di set piece. Karena hal itulah kekalahan kali ini akan menjadi bahan evaluasi untuk Persebaya di pertandingan selanjutnya. Pada laga pamungkas di grup C nanti, Persebaya dijadwalkan bertanding dengan Bali United.
Melawan Bali United, Aji Santoso mengatakan Persebaya akan tampil menyerang dan memberikan perlawanan yang terbaik untuk Bali United. Meskipun lawannya merupakan pemenang Liga 1 musim kemarin, Persebaya tidak akan gentar sama sekali. Aji Santoso juga menjanjikan hasil yang terbaik di pertandingan terakhir grup C itu.
Dalam mengarungi Piala Presiden tahun 2022 ini, Aji Santoso memang memiliki rencana lain. Pelatih asal Malang itu menggunakan turnamen pramusim untuk memilih pemain terbaik yang akan diturunkan di Liga 1 yang akan datang. Karena hal itulah, Aji tetap akan merotasi sejumlah pemain meskipun yang menjadi lawannya adalah Bali United.