Debatbola.com – Penampilan Chelsea bersama sang pelatih, Frank Lampard, pada musim 2019/20 ini terbilang impresif. Hanya memiliki satu pemain baru dalam diri Christian Pulisic, The Blues mampu konsisten di papan atas dan berpeluang tampil di Liga Champions musim depan.
Namun Chelsea juga kerap kehilangan poin di laga-laga yang seharusnya bisa mereka menangkan. Teranyar, Chelsea takluk dari West Ham United dan Sheffield United. Hasil tersebut nyaris membuat Chelsea disalip Manchester United, yang untungnya United gagal memanfaatkan momen tersebut setelah diimbangi Southampton (2-2).
Menurut Frank Lampard, skuadnya memiliki masalah dalam hal komunikasi antar pemain sehingga terkadang tampil tak maksimal. Hal itu terjadi karena skuad Chelsea saat ini dihuni oleh campuran antara pemain muda dan senior.
“Ketika berbicara mengenai pemain, mudah mengatakan tentang talenta-talenta mereka, tapi kita juga harus melihat sikap dan karakter mereka ketika berada dalam tim. Aku rasa ini adalah sesuatu yang bisa kami tingkatkan,” ucap Lampard jelang laga melawan Norwich.
“Pemain muda bisa lebih vokal dan bisa tumbuh selagi mereka berkembang. Pemain yang lebih tua bisa mengemban tanggung jawab untuk membantu yang lain. Momen seperti ini, di situasi penting hal itulah yang penting, inilah saat yang tepat para pemain untuk meningkatkannya.”
Lampard sendiri tidak ingin menyalahkan individu-individu tertentu jika timnya mengalami kekalahan. Belakangan, kiper Chelsea, Kepa Arrizabalaga, disebut-sebut tampil buruk sehingga Chelsea mudah kebobolan bahkan kebobolan tiga gol bukan hal yang aneh.
“Kami ingin tetap menjaga hubungan, tapi jika kami melakukan kesalahan individual, itu juga bisa diakibatkan kesalahan kolektif, kesalahan individual atau banyak kesalahan sehingga terjadinya gol di mana seperti yang kita lihat pada laga melawan West Ham dan Sheffield United, mungkin karena itulah banyak orang menilai seperti itu.”
“Tapi di saat yang sama, aku tak ingin para pemain berpikir bahwa dirinya akan dikeluarkan dari tim setelah melakukan satu kesalahan jadi kami harus membuatnya seimbang. Walaupun begitu, memang kami belum menemukan kekompakkan di area itu dan itu adalah sesuatu yang sedang kami perbaiki.”
