Debatbola.com – Bruno Fernandes menjalani kehidupan barunya bersama Manchester United. Per 2020, ia meninggalkan Sporting Lisbon yang sebelumnya ia bela sejak awal karier.
Bagi Bruno, bermain untuk Manchester United merupakan mimpi yang jadi kenyataan. Ia merasa berseragam The Red Devils menjadi pencapaian puncak dalam kariernya.
“Kalian tahu, aku akan jujur kalau aku awalnya takut,” kata Bruno pada Live Instagram bersama Mario Djurovski. “Ini merupakan mimpi yang jadi kenyataan, mimpi besar yang jadi kenyataan.”
“Buatku, bermain di Inggris dan bermain untuk Manchester United merupakan bagian tertinggi dari karierku. Bermain di Premier League, bersama salah satu kesebelasan terbaik di dunia.”
Bruno juga menceritakan bahwa ketika dia tahu punya kesempatan untuk pindah ke Manchester United, ia langsung menangis. Ia pun langsung menghubungi semua keluarganya karena keluarganya tersebut tahu bahwa sejak awal Bruno memang ingin memperkuat Manchester United.
“Setelah aku ditelepon dan diberitahu: ‘Bruno, kamu punya kesempatan untuk pindah ke Manchester’, aku langsung menghubungi istriku, saudara-saudariku, ibuku, lalu aku mulai menangis. Itu adalah tangisan kebahagiaan. Aku berjuang selama ini untuk ini, bermain di klub top.”
“Kesempatan itu ada dan aku membuka kedua tanganku untuk mengikuti mimpiku. Keluargaku tahu kalau sejak awal ketika aku memutuskan untuk menjadi pesepakbola, aku punya cita-cita bermain di Premier League dan bermain untuk Manchester.”
Manchester United mengeluarkan biaya sebesar 55 juta euro untuk mengangkut Bruno dari Portugal. Sejak menjalani debut, pemain berusia 25 tahun ini langsung memberikan dampak besar bagi Manchester United.
Dari lima pertandingan Premier League, Bruno mencetak dua gol dan tiga asis. MU pun tak sekalipun menelan kekalahan bersama Bruno di lini tengah.