Debatbola.com – Berita terbaru terkait karir Asnawi Mangkualam di liga Korea Selatan. Dirinya dinyatakan resmi menambah masa kontraknya bersama Ansan Greeners. Diketahui perpanjangan kontraknya berdurasi satu tahun ke depan. Asnawi menjadi pemain penting untuk Ansan, karena keberadaan Asnawi telah meningkatkan popularitas klub K League 2 itu.
Pada musim lalu, Asnawi berkesempatan memberikan 14 penampilannya untuk Ansan. Kemudian, sebagian besar menjadi sebelas pertama. Sayangnya, dalam upaya adaptasi Asnawi di Korea Selatan, cukup tidak mudah. Karena, dirinya sempat mengalami cedera dan harus menjalani masa karantina, bahkan sampai dua kali dikarantina.
Pernyataan Bahagia Asnawi Mangkualam Setelah Resmi Kontraknya Diperpanjang
Perpanjangan kontrak disambut baik oleh Asnawi Mangkualam. Bukan sekedar kesepakatan, melainkan Asnawi juga menyampaikan rasa bahagianya. Rasa bahagia disampaikan oleh Asnawi karena dirinya masih dipercaya oleh klub Ansan Greeners. Asnawi memiliki target untuk membantu Green Wolves bermain di Korean League 1, atau liga kelas utama dari Korea Selatan.
“Pertama, saya (Asnawi) ingin berterimakasih kepada Ansan Greeners. Karena, telah menerima dan mempercayai saya. Musim lalu sangat mengecewakan (bagi saya) karena Covid-19 dan cedera. Saya pribadi, tentu tidak akan pernah melupakan pengalaman karantina selama 14 hari, dua kali berturut-turut sebelumnya.” Ujar Asnawi sang pemain bertahan.
“Hal tersebut telah menunda saya bergabung dengan tim ini karena virus Covid-19,” lanjut Asnawi.” Memang benar K-League pasti lebih unggul dibandingkan liga Indonesia. Namun, saya tidak melihat itu terjadi di Ansan. Begitu pula saya merasakan bahwa tim nasional terus berkembang di bawah bimbingan pelatih Shin Tae-yong.” Ucap Asnawi.
“Tahun ini, klub Ansan Greeners akan menampilkan yang terbaik untuk bersaing dan mendapatkan promosi dengan hasil terbaik sejak awal. Sebagai pemain Indonesia yang pertama kali bergabung dengan K-League. Saya ingin menjadi contoh yang baik bagi pemain Indonesia untuk maju ke K-League.” Kata Asnawi Mangkualam.
“Untuk itu, saya akan membantu tim untuk menjadi lebih baik lagi. Dipromosikan dengan penampilan permainan sepak bola yang lebih baik lagi pada musim 2022 ini.” Tutup Asnawi mangkualam. Selain bahagia karena kontraknya diperpanjang, Asnawi juga bahagia karena menjadi pemain Indonesia pertama yang merasakan bermain di liga Korea Selatan.
Ansan Greeners Hampir Berhasil Masuk Liga 1 Korea
Pada musim lalu, Ansan Greeners sempat menjadi klub favorit dan hampir meraih tiket promosi. Sangat disayangkan, di bawah bimbingan pelatih Kim Gil-sik, semua tidak berjalan lancar dan sesuai rencana. Sehingga, klub yang identik dengan warna hijau itu hanya dapat finis dan mencapai posisi tujuh klasemen. Sungguh sangat disayangkan.
Jika klub tersebut musim lalu berhasil masuk ke liga 1 Korea, akan menjadi kebanggaan pula untuk Indonesia. Karena, Asnawi berarti mewakili Indonesia berkesempatan bermain di liga 1 Korea Selatan bersama Greeners. Sayangnya, hal tersebut belum dapat diwujudkan. Namun, perpanjangan kontrak Asnawi menggambarkan betapa pentingnya dia di klub tersebut.
Asnawi mampu tampil dalam empat belas pertandingan. Setiap penampilannya mampu menarik perhatian manajemen klub Greeners, itulah sebabnya dirinya dikontrak kembali. Sebagaimana kita tahu, Asnawi adalah pemain bertahan yang mampu memperkuat lini pertahanan dengan optimal. Dia juga bahkan mampu membantu lini penyerangan.
Kontribusi Asnawi cukup signifikan. Hal tersebut ditandai dengan kesempatan Asnawi bermain sebanyak 14 kali bersama Greeners. Bukan hanya itu, dirinya juga memiliki jiwa kepemimpinan, sehingga mampu membakar semangat dan kekompakan klub Greeners. Itu juga yang menyebabkan Asnawi dipilih menjadi kapten Timnas Indonesia oleh pelatih Shin T. Y.
Pengalaman Asnawi bermain di liga Korea Selatan juga memberikan dampak positif kepada dirinya dan Indonesia. Pasalnya, mental bermain yang baik terbangun pada dirinya. Laga Piala AFF kemarin menunjukkan dirinya adalah pemain yang paling percaya diri dan bekerja keras. Seperti tidak ada kata tegang dalam benaknya saat tampil di lapangan hijau.