Arteta Makin Dekat dengan ‘Trofi’ yang Pernah Disebut-Sebut Arsène Wenger

0
305

Debatbola.com – Berkat kesabaran manajemen Arsenal, Mikel Arteta kini melakukan perubahan besar buat tim yang berbasis di London tersebut. Semua orang pasti melihat bahwa pasukan Arteta sudah tidak punya harapan meraih trofi apapun di musim Liga Inggris 2021/2022. Tetapi, Arteta ternyata masih bisa meraih ‘trofi’ yang sebelumnya pernah disebut-sebut Arsène Wenger.

Tiket Liga Champions dalam Pandangan

Arsenal dalam beberapa musim terakhir mengalami periode-periode sulit, dimana mereka kesulitan tampil di kompetisi Eropa. Di musim ini, mereka bahkan terus bertarung guna gapai tiket ke Liga Champions. Tapi, jika melihat tabel klasemen sementara, peluang Arsenal melaju ke Liga Champions terbuka lebar.

Hanya ada sekitar empat pekan tersisa di ajang Liga Inggris musim ini, dan tiket menuju Liga Champions hampir ada dalam genggaman armada Arteta. Tentu, catatan Arsenal ini merupakan perubahan luar biasa. Ini adalah buah kesabaran manajemen Arsenal yang masih memberi kepercayaan pada Arteta.

Makna ‘Trofi’ Arsène Wenger

Liga Champions memang sudah ada di depan mata Arsenal. Tapi, jika membicarakan soal trofi, semua orang rasanya sepakat bahwa sudah tidak ada lagi trofi buat Meriam London. Liga Inggris jelas tidak bisa mereka dapat. Sedangkan dua kompetisi domestik lainnya sudah pasti tidak akan dimenangkan oleh Arsenal.

Akan tetapi, jika melihat apa yang sudah dicapai Arsenal selama ini, ternyata masih ada satu trofi yang bisa dimenangkan pasukan Mikel Arteta. Trofi itu adalah trofi yang sebelumnya pernah disebut-sebut mantan pelatih Meriam London, Arsène Wenger. Lalu, sebenarnya trofi apa yang dimaksud pria yang kini menjadi Kepala Pengembangan Sepakbola FIFA itu?

Ternyata, ‘trofi’ yang dimaksud Wenger bukanlah ‘trofi’ dalam makna yang sebenarnya, melainkan cuma sebuah kiasan saja. Trofi yang dimaksud Wenger bukanlah sebuah gelar juara, melainkan cuma sebatas pencapaian. Maksud Wenger adalah finish di posisi empat besar, dimana jika itu terjadi, maka Arsenal bakal amankan tiket Liga Champions.

Tahun 2012 silam, Arsenal menghadapi situasi yang hampir serupa musim ini. Persaingan kala itu berjalan sangat sengit antara Manchester City, Manchester United, Arsenal dan Tottenham. Jelas, dalam situasi demikian, Wenger melihat bahwa finish di urutan empat besar adalah sesuatu yang membanggakan, dan inilah yang ia maksud sebagai ‘trofi’.

“Trofi pertama kami adalah finish di posisi empat besar. Saya yakin bahwa finish empat besar adalah sesuatu yang sangat vital buat kami.” Kata Wenger kala itu, seperti mengutip via Daily Mirror. The Gunners pun berhasil lolos ke Liga Champions kala itu, dimana mereka akhirnya meraup 70 poin, satu langkah di depan Tottenham Hotspur yang finish ke-4.

Buah Kesabaran

Perlu diketahui, jika menilik historis, sudah sewajarnya apabila Arsenal sangat haus akan trofi. Di Liga Inggris, mereka adalah pengoleksi gelar terbanyak, bareng Manchester United dengan 13 gelar juara. Tetapi, gelar Liga Inggris yang terakhir diraih Arsenal pada musim 2003/2004, sehingga membuat The Gunners kini puasa gelar Liga Inggris selama 18 tahun.

Wenger telah memperingatkan Arsenal supaya mereka bersabar sejak Unai Emery datang, tetapi Arsenal tidak mendengarkan saran tersebut. The Gunners mendepak Emery, dan sang pelatih kini membangun kesuksesan bersama klub Spanyol, Villarreal. Arsenal nampaknya belajar dari kesalahan itu, dan mereka ingin bersabar dengan Arteta.

Apapun itu, kesabaran Arsenal kini berbuah hasil. Musim ini, untuk pertama kalinya dalam 26 tahun, Arsenal akan kembali berlaga di kompetisi antarklub Eropa. Tetapi, Arteta berhasil membawa timnya kembali ke sana. Akan terasa lebih spesial apabila comeback Arsenal ke kompetisi Eropa bakal terjadi di Liga Champions.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here