Debatbola.com – Malam yang semestinya menjadi ajang kemenangan berubah menjadi bergejolak bagi Arsenal di Liga Champions, ketika Bukayo Saka harus keluar lapangan dengan cedera saat mereka mengalami kekalahan mengejutkan dari Lens. Cuaca buruk meresahkan perjalanan mereka ke Prancis, mengakibatkan penundaan selama lima jam di Bandara Luton.
Dan malam itu, harapan untuk menghindari perjalanan yang sulit di babak kualifikasi menuju babak sistem gugur pun kandas ketika Lens bangkit dari ketertinggalan untuk memenangkan pertandingan 2-1 di Stade Bollaert-Delelis yang bergemuruh.
Semuanya terlihat cerah ketika Gabriel Jesus mencetak gol pembuka ke-22 untuk the Gunners di Liga Champions. Namun, kesalahan dari kiper David Raya yang memungkinkan Adrien Thomasson menyamakan kedudukan, diikuti dengan cedera Saka yang menderita cedera untuk ketiga kalinya dalam sembilan hari, meruntuhkan harapan Arsenal.
Elye Wahi mencetak gol kemenangan untuk Lens dengan 20 menit tersisa, memastikan kemenangan Grup B sekaligus menantang Arsenal dalam pertandingan tandang ke markas juara Liga Eropa, Sevilla, di akhir bulan. Ini adalah pertandingan kandang pertama Lens di Liga Champions dalam 21 tahun terakhir, dan mereka tak ingin melewatkan kesempatan ini.
Dukungan suara, tifo besar, dan gemuruh stadion menyambut kick-off, dan tim tuan rumah langsung menekan Arsenal. Kendati tertinggal, the Gunners tak dapat mengabaikan suporternya yang semakin bergairah. Kesempatan untuk menyamakan kedudukan datang saat Jesus mencetak gol ke gawang Lens setelah Saka berhasil mengambil bola dari backpass yang ceroboh.
Namun, kebisingan dan semangat Lens tak memudar, dan Thomasson dengan brilian menyamakan kedudukan setelah kesalahan Raya. Saka harus meninggalkan lapangan karena cedera, yang kini menjadi masalah serius dalam karirnya. Lens memimpin pertandingan, dan meskipun Arsenal mencoba merebut kembali keunggulan, Lens tampil dominan.
Meskipun aksi-aksi peluang datang dari kedua tim, Lens yang memiliki kendali. Trossard berhasil melakukan penyelamatan gemilang atas tendangan Brice Samba di gawang Lens di awal babak kedua. Abdul Samed hampir membawa Lens unggul lebih dulu setelah turun minum.
Dalam permainan yang semakin terbuka, Lens memimpin lewat tendangan keras Elye Wahi yang berhasil menembus jala Raya. Meskipun Arteta melakukan tiga pergantian pemain, Samba yang tampil gemilang menjaga gawang Lens tetap aman. Arsenal tidak mampu menciptakan peluang untuk menyelamatkan satu poin, dan malam yang penuh kejutan itu mengukir cerita yang tak terlupakan di Liga Champions.